SOLOPOS.COM - Penampilan Anggis di babak semifinal TVKI (Twitter @TheVoiceKidsGTV)

Anggis dari tim Tulus yang mendapat SMS tertinggi lolos ke grand final TVKI.

Solopos.com, SOLO – Babak semifinal ajang pencarian bakat menyanyi untuk anak-anak, The Voice Kids Indonesia season 2, Kamis (7/12/2017), yang disiarkan GTV mulai pukul 18.00 WIB, berlangsung meriah. Kompetisi di babak ini dimulai dengan penampilan Adi Palembang yang merupakan anak didik Tulus.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Remaja berusia 12 tahun yang dijuluki Melayu Boy ini membawakan lagu bertajuk Laksmana Raja di Laut. Lagu ini pada awalnya dipopulerkan oleh pedangdut Iyeth Bustami. Dia berhasil menaklukkan tantangan yang diberikan Tulus dengan baik. Menurut Agnez, penampilannya kali ini sangat rapi dan pas.

“Kamu improve-nya rapi banget. Semuanya pas, kolaborasi sama musiknya juga keren banget. Bagus pokoknya,” komentar Agnez.

Ekspedisi Mudik 2024

Senada dengan Agnez Mo, Tulus sangat bangga dan puas dengan penampilan Adi. Dia merasa bangga melihat Adi yang sukses membawakan lagu Melayu itu dengan baik. “Saya bangga dan puas sekali. Adi bisa membawakan lagu ini sesuai dengan aransemen yang kita buat dengan baik. Semoga bukan saya saja, tapi semua masyarakat Palembang bangga dengan penampilan kamu malam ini,” kata Tulus.

Penampil kedua adalah Anggis yang membuat suasana panggung kompetisi tenang dengan lantunan suara merdunya. Gadis asal Denpasar, Bali, ini melantunkan tembang hits dari mendiang Chrisye, Pergilah Kasih. Suara merdunya membuat sang mentor, Tulus terpesona. Tulus bahkan memberikan standing ovation di akhir nyanyian Anggis. “Anggis, kamu pasti membuat coach Tulus pusing malam ini,” kata Bebi Romeo.

“Teknik bernyanyi itu merupakan modal utama seorang penyanyi. Tapi, untuk menjadi penyanyi yang sukses, modalnya adalah rasa. Dan saya yakin semua penonton di studio ini pasti merinding,” puji Tulus.

Suasana panggung kompetisi kian memanas kala Tiara tampil membawakan lagu Don’t You Worry ‘Bout A Thing. Gadis asal Malang, Jawa Timur, ini mempersembahkan lagu yang dipopulerkan oleh Stevie Wonder untuk mendiang ibundanya. “Coach Agnez cari orang yang punya pesona di panggung. Anak ini ada di level yang lain dari dua kontestan sebelumnya. Energi kamu, semuanya magic banget,” komentar Agnez Mo.

“Dari pertama kamu memutuskan bergabung dengan tim saya di blind audition, saya merasa sudah menemukan bintang. Saya yakin semua orang yang kenal kamu bangga melihatmu ada di sini,” ungkap Tulus.

Persaingan di tim Tulus ditutup dengan penampilan Glory asal Jakarta. Gadis berambut ikal ini menyanyikan lagu Hyperballad dari Bjork. Penampilan yang unik membuatnya menuai pujian dari Bebi Romeo. “Penampilan kamu yang tadi apa ya. Kamu itu antik sih, dari semua anaknya coach Tulus, kamu yang paling unik. Kamu ini karakternya kuat banget,” tutur Bebi Romeo.

“Penampilan kamu bagus banget. Saya ingin kamu memperluas genre yang kamu dengarkan. Jadi, lagu yang kamu tulis itu benar-benar kaya. Harapan saya besar sekali ke kamu. Seorang penyanyi yang bisa menulis lagu sendiri itu sangat luar biasa. Jangan pernah berhenti bernyanyi dan menulis lagu,” saran Tulus.

Pada babak semifinal ini, empat kontestan dari masing-masing tim bersaing ketat demi mendapat dua tiket melaju ke babak grand final. Kontestan yang memperoleh dukungan terbanyak dipastikan lolos. Sementara satu kontestan lain merupakan pilihan juri. Kali ini, kontestan peraih dukungan terbanyak dari tim Tulus adalah Anggis. Sementara satu nama lainnya diumumkan di akhir acara.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya