The Grand Banua Banjarmasin Pasarkan Kondotel di Solo

SOLO--Kota Solo terus menjadi target pasar bagi pengembangan investasi sektor properti semacam kondotel, apartemen yang banyak dikembangkan di kota-kota besar.

Tidak hanya pengembangan di dalam negeri, seperti diketahui baru-baru ini proyek kondominium dan apartemen besar di Singapura dan Australia juga berjualan di Kota Solo. Pengembang menilai, Solo adalah salah satu kota yang cukup potensial.

Promosi Tanggap Bencana Banjir, BRI Peduli Beri Bantuan bagi Warga Terdampak di Demak

Saat ini, di sela-sela ajang REI Mega Expo 2013 yang diselenggarakan di Solo Paragon Lifestyle Mall hingga 19 Mei mendatang, sebuah proyek besar yang dikembangkan di Banjarmasin juga menawarkan investasi properti berupa kondotel.

Menurut Public Relations & Promotion Manager The Grand Banua Superblock, Nia Kurniawati, Solo menjadi salah satu tujuan potensial lantaran investor yang berminat menanamkan modalnya di sektor properti cukup tinggi.

“Solo sendiri juga sudah sangat familiar dengan investasi kondotel. Banyak kalangan pebisnis yang berbisnis di sektor ini. Bahkan, background dari owner proyek kami berasal dari Solo,” kata dia.

Mengenai The Grand Banua, Nia menjelaskan bahwa The Grand Banua adalah superblok pertama dan terbesar yang segera hadir di Kalimantan Selatan. Sampai saat ini struktur bangunan di lokasi proyek mulai terlihat naik. Tower I kondotel ditargetkan selesai dan akan dioperasikan di 2013.

Dengan luas lahan 30 hektare tepatnya di kawasan Superblok Banua Eco City, The Grand Banua hadir dengan konsep hunian eksklusif dan modern yang  menggabungkan apartemen, Aston Condotel, citywalk, convention center, exclusive residences dan shopping mall dalam satu kawasan. Hal tersebut dipastikan akan menjadi sebuah trend setter baru di dunia bisnis properti khususnya di Kalimantan Selatan.

Dia menjelaskan, dari 210 unit kondotel yang ditawarkan di The Grand Banua, sekitar 90 persen telah terjual. Sehingga, pihaknya optimistis sisa kondotel itu bisa terjual di pasar Solo. Apalagi selama masa pameran selama dua belas hari di Solo Paragon Lifestyle Mall, pihaknya menggelar berbagai promo.

Managing Director The Grand Banua, Edward Sarjono, menyampaikan investor di The Grand Banua tersebar dari beberapa kota besar, seperti Tanjung, Batu Licin, Sampit, Palangkaraya, Balikpapan, Solo, Jogja, Surabaya bahkan Jakarta.

“Untuk wilayah Jawa Tengah sendiri banyak investor yang membeli kondotel maupun Apartemen The Grand Banua, karena banyak pegusaha dari Solo, Jogja dan Semarang sering mengunjungi Banjarmasin. Mereka lebih memilih investasi di Kondotel The Grand Banua mengingat kota Banjarmasin mulai dilirik investor-investor dari luar.”