SOLOPOS.COM - ilustrasi virus corona atau Covid-19 (Freepik)

Solopos.com, SOLO — Pemerintah Thailand mulai menerapkan lockdown atau mengunci negara mulai Kamis (26/3/2020). Kebijakan itu diambil setelah ada 1.000 pasien positif virus corona (Covid-19) di Thailand.

Minum Alkohol Murni Demi Cegah Corona, 30 Warga Tewas

"Thailand berada pada titik balik dalam wabah ini dan situasinya bisa jauh lebih buruk," kata Perdana Menteri (PM) Thailand Prayuth Chan-Ocha dalam pidatonya yang disiarkan televisi seperti dilansir Bloomberg, Kamis (26/3/2020).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ibu Jokowi Dimakamkan Tepat di Samping Kiri Suami

Dikutip dari Detik.com, perbatasan antara Thailand dengan negara lain akan ditutup untuk para pendatang asing selama lockdown. Acara-acara pertemuan sosial juga akan dilarang, perjalanan domestik akan dibatasi dan seluruh toko kecuali toko-toko yang penting akan ditutup hingga akhir April mendatang.

Ekspedisi Mudik 2024

Wasiat Ibu Jokowi: Jangan Lupa Wakaf ke Masjid!

Sang perdana menteri kebijkan lockdown sangat penting untuk menekan persebaran virus corona. "Penting bagi kita untuk menerapkan aturan yang lebih ketat guna mengurangi persebaran," imbuhnya.

Lab di Salatiga Tangani Tes Corona, Hasilnya Bisa Diketahui Hitungan Jam

Sejauh ini, ada 1.000 orang telah dinyatakan positif virus corona di Negeri Gajah Putih. Sebelum lockdown, sudah ada empat orang yang meninggal di Thailand karena virus corona.

Bupati Karanganyar Bakal Percantik Makam Ibu Jokowi

Sebelumnya, beberapa negara telah memberlakukan lockdown. India yang lebih dulu lockdown dibanding Thailand kini menghadapi masalah lain, yakni perekonomian mandek yang memicu kegelisahan masyarakat miskin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya