SOLOPOS.COM - Ilustrasi penanganan virus corona (Covid-19). (Freepik.com)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Seorang warga Desa Singopuran, Kecamatan Kartasura, Sukoharjo, terkonfirmasi positif Covid-19 setelah melakukan pemeriksaan swab secara mandiri, Rabu (24/6/2020).

Kasus pertama di Desa Singopuran itu merupakan seorang laki-laki yang bekerja di perusahaan swasta di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Alamat sesuai KTP Jakarta Selatan namun berdomisili di Kartasura.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Selain kasus dari Singopuran, Kartasura, itu, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sukoharjo juga mencatat tambahan satu kasus positif corona lainnya pada hari yang sama.

Perempuan Masaran Sragen Jadi Korban Gendam, Motor, HP, Gelang Emas, dan Kartu ATM Dirampas

Ekspedisi Mudik 2024

Satu pasien tersebut merupakan warga Desa/Kecamatan Nguter. Seperti pasien positif Covid-19 asal Singopuran, pasien asal Nguter, Sukoharjo, itu juga seorang laki-laki.

Pasien asal Nguter ini juga bekerja di luar Sukoharjo, yakni di Pamekasan. "Dua kasus baru berjenis kelamin laki-laki. Satu orang bekerja di perusahaan swasta di Banjarmasin dan satu orang penjual makanan keliling di Pamekasan," kata Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Kamis (25/6/2020).

Pekerja Swasta

Yunia mengatakan pekerja swasta yang ber-Kartu Tanda Penduduk (KTP) Jakarta Selatan berdomisili di Kartasura datang dari Banjarmasin awal Juni lalu.

Viral Wanita Cantik Amankan Benang Layangan di Tengah Jalan Kartasura, Ternyata Ini Orangnya

Pasien asal Singopuran, Sukoharjo, itu terkonfirmasi positif Covid-19 setelah melakukan tes swab secara mandiri sebagai persyaratan kelengkapan dokumen perjalanan kembali ke Banjarmasin.

Sedangkan untuk penjual makanan keliling di Pamekasan ini sudah sekitar lima bulan tidak pulang kampung ke Nguter. Kemudian pasien tersebut sakit sejak akhir Mei lalu.

Pasien lantas pulang kampung ke Nguter dengan menyewa mobil dari Pamekasan pada 20 Juni. "Pasien dari Pamekasan ini langsung memeriksakan diri ke rumah sakit dan hasil rapid test dinyatakan reaktif. Selanjutnya dilakukan isolasi mandiri dan pengambilan tes swab hasilnya positif Covid-19," katanya.

Perempuan Muda di Jenar Sragen Terkonfirmasi Positif Covid-19 Seusai Melahirkan

Saat ini, Gugus Tugas tengah melacak kontak erat dengan pasien positif Covid-19 dari Singopuran dan Nguter, Sukoharjo, tersebut. Hal itu untuk menghindari terjadinya transmisi atau penularan ke orang lain.

Yunia mengatakan kasus positif corona secara kumulatif bertambah dalam beberapa waktu terakhir. Tercatat, saat ini totalnya sudah mencapai 88 kasus di Sukoharjo.

Jumlah Pasien Sembuh

Namun jumlah pasien sembuh juga meningkat yang tercatat secara akumulatif sudah 62 orang. Sedangkan lima orang meninggal dunia sehingga saat ini kasus positif tinggal 21 orang.

Kebakaran Hanguskan 2 Toko di Pokoh Wonogiri, Seluruh Barang Dagangan Ludes

"Alhamdullilah update per 24 Juni kemarin ada tambahan satu kasus positif sembuh dari Kartasura yang selama ini menjalani isolasi di rumah sehat,” terangnya.

Berdasarkan data website www.corona.sukoharjokab.go.id, 21 kasus positif yang tersisa tersebar di sembilan kecamatan. Masing-masing Weru dua orang (isolasi rumah sehat), Bulu satu orang (rawat inap), Sukoharjo tiga orang (dua rawat inap, 1 isolasi rumah sehat).

Selanjutnya, Nguter dua orang (satu rawat inap, satu isolasi mandiri), Polokarto satu orang (isolasi mandiri). Mojolaban tiga orang (1 rawat inap, 1 isolasi rumah sehat, 1 isolasi mandiri), Grogol tiga orang (dua isolasi rumah sehat, 1 isolasi mandiri). Baki satu orang (isolasi mandiri), dan Kartasura lima orang (tiga rawat inap, satu isolasi rumah sehat, 1 isolasi mandiri).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya