SOLOPOS.COM - Ilustrasi PNS (JIBI/Solopos/Antara)

Ilustrasi PNS (Dok/JIBI/Harian Jogja/Antara)

Tes kompetensi PNS di Pekalongan menurut Bupati Pekalongan bukan sekadar formalitas. Pemkab menyatakan lewat uji kompetensi ini nantinya berfungsi untuk menentukan formasi pejabat pemerintah

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

 

Kanalsemarang.com, PEKALONGAN- Bupati Pekalongan, Amat Antono mengatakan, tes kompetensi yang diikuti oleh pejabat eselon tiga bukan sekadar formalitas maupun sensasi belaka tetapi akan ditindaklanjuti untuk menentukan formasi pejabat di lingkungan pemerintah daerah setempat.

“Hasil konsultasi yang dilakukan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Inspektur, dan Kepala DPPKD ke Kemenpan RI diberikan petunjuk bahwa hasil tes kompetensi ini disamping kinerja akan menjadi salah satu bahan pertimbangan utama,” katanya di Pekalongan seperti dikutip Antara, Senin (16/2/2015).

Menurut dia, seorang pegawai negeri sipil (PNS) bisa dipertahankan dalam jabatan tersebut atau dapat dimutasi dalam eselon yang sama tetapi juga diturunkan bahkan dilepas dari jabatannya.

“Untuk pejabat eselon dua sudah kita lakukan tes kompetensi dan sudah dilakukan penataan. Saat ini kami juga sedang melakukan pengamatan apabila dalam waktu tiga bulan ke depan tidak ada perubahan maka bentuknya mungkin pejabat tersebut akan diganti dalam arti saya copot dengan yang pejabat yang lebih mampu,” katanya.

Ia mengatakan tes kompetensi merupakan tindak lanjut diberlakukannya Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dan konsultasi pemkab kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (Kemenpan) RI pada 29 Desember 2014.

“Dari hasil konsultasi itu dapat disimpulkan bahwa untuk menjawab dan bisa tercapainya program-program dari pemkab maka diperlukan personil yang mempunyai kualitas dan kompetensi yang nantinya mereka bisa bekerja untuk memenuhi harapan masyarakat,” katanya.

Ia berharap pada para pejabat eselon tiga yang mengikuti tes kompetensi bisa dilaksanakan dengan baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya