SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/Antara)

Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/Antara)

JAKARTA–Dengan adanya moratorium, penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) untuk tahun ini hanya mencapai 300 ribu orang, atau sekitar 10 persen dari jumlah PNS yang pensiun. Namun tahun depan, ditargetkan penerimaan CPNS akan meningkat 5 kali lipat dari tahun ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Tahun depan, Insya Allah sekitar 5 kali lipat dari sekarang,” ujar Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (MenPAN) Azwar Abubakar usai meninjau pelaksanaan tes CPNS Kemlu di Jakarta International Expo (JI Expo) Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (8/9/2012)..

“Tahun depan, kita akan angkat mungkin sekitar 50-60 persen daripada yang pensiun. Kalo tahun ini 10 persen, maka tahun depan mencapai 50-60 persen, tapi selektif yang dibutuhkan saja,” imbuhnya.

Azwar menegaskan, penerimaan PNS baru bukan berdasar atas permintaan tapi berdasar analisa kebutuhan. “Negara membayar sesuatu yang dibutuhkan, tidak boleh ada tenaga yang lemah dan tidak bermanfaat. Tapi ada yang memang harus diangkat 100 persen dari jumlah yang pensiun, misalnya guru. Tapi kalau untuk administrasi, secara bertahap kita kurangi,” tuturnya.

Oleh karena itu, untuk tahun depan semua kementerian akan diberi kesempatan untuk menerima CPNS yang lebih banyak. Ke depan, lanjutnya, tidak ada lagi moratorium.

“Tapi syaratnya tetap maksimal belanja pegawai mencapai 50 persen (dari APBN). Kedua, ada analisa hubungan kerja, analisa jabatan, untuk memastikan bahwa formasi yang kita buka adalah benar-benar kita butuhkan,” tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya