SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Solopos.com)--Paguyuban Putera Puteri Solo (PPS) mengeluhkan minimnya biaya penyelenggaraan hingga pemberangkatan duta pariwisata di even nasional yakni hanya Rp 47 juta/tahun.

Sementara pada tahun kemarin, anggaran untuk kegiatan yang sama senilai Rp 60 juta/tahun. Dengan keterbatasan anggaran tersebut, dikhawatirkan kegiatan tidak bisa berjalan secara optimal. Idealnya untuk kegiatan PPS yang dimulai sejak Mei hingga Oktober nanti maupun pemberangkatan duta pariwisata untuk even nasional dibutuhkan anggaran senilai Rp 150 juta.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Wakil Ketua DPRD Solo, Supriyanto mengatakan dalam kunjungan paguyuban PPS ke Gedung DPRD muncul keluhan soal minimnya anggaran pelaksanaan PPS. “Paguyuban PPS mengeluhkan minimnya anggaran penyelenggaraan hingga biaya pemberangkatan duta pariwisata yang kemarin berhasil menjadi juara di tingkat Jateng,” jelasnya, Jumat (22/7/2011).

Biaya pemberangkatan tersebut adalah biaya pemberangkatan PPS ke Palu untuk even tingkat nasional. Menurut Supriyanto, anggaran Rp 47 juta jelas tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan penyelenggaraan PPS yang rangkaiannya telah dimulai sejak Mei lalu.

“Informasi yang saya dapat, rangkaian PPS berakhir hingga Oktober nanti. Nah, bayangkan dengan begitu panjangnya rangkaian kegiatan PPS sementara materi lombanya juga banyak, dana yang dibutuhkan tentunya banyak juga. Kalau anggaran sekarang hanya Rp 47 juta, jelas tidak cukup kan,” ujarnya.

Apalagi dengan prestasi PPS yang berhasil meraih juara di tingkat Jateng, sambung Supriyanto, seharusnya Pemkot dalam hal ini Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) bisa lebih memperhatikan kegiatan tersebut.  “Harusnya anggaran untuk PPS bisa lebih banyak. Idealnya kalau mencermati paparan dari paguyuban soal rangkaian kegiatan ya dibutuhkan dana kurang lebih Rp 150 juta. Pantas saja dengan dana yang ada sekarang, paguyuban akhirnya mengeluh,” tukasnya.

Senada disampaikan anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Solo, Honda Hendarto. “Saya cermati memang anggaran PPS dari tahun ke tahunnya makin menurun. Kalau tidak salah anggaran untuk PPS pada 2010 kemarin angkanya Rp 60 juta sementara yang tahun ini hanya Rp 47 juta. Tentunya kalau melihat hal ini kami amat menyayangkan. Apalagi melihat prestasi PPS yang membanggakan sampai bisa meraih juara di tingkat Jateng,” ujarnya.

Honda menambahkan, sebaiknya komisi IV yang membidangi masalah pariwisata bisa lebih memperhatikan even PPS. “Yang spesifik mengurus PPS itu kan komisi IV. Jadi sebaiknya ya komisi IV yang memberi perhatian lebih banyak. Kami harap kalau memang anggarannya kurang, dinas terkait dengan komisi IV mengajukan usulan penambahan anggaran,” ujarnya.

(aps)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya