SOLOPOS.COM - Ilustrasi menghitung uang tunai rupiah (Rahmatullah/JIBI/Bisnis)

Kurs rupiah dibuka menguat tipis 9 poin.

Solopos.com, JAKARTA — Nilai tukar rupiah dibuka menguat tipis 0,07% atau sembilan poin ke Rp12.980/US$ pada perdagangan hari ini, Senin (10/10/2016). Sebelumnya, rupiah ditutup melemah hanya dua poin atau 0,02% di level Rp12.989/US$ setelah diperdagangkan pada kisaran Rp12.983–13.025/US$.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Rupiah pun bergerak fluktuatif namun cenderung menguat. Pantauan terakhir hingga pukul 10.47 WIB menunjukkan rupiah di level Rp12.962/dolar AS atau menguat 27 poin (0,21%).

Kepala Riset NHKSI, Reza Priyambada, menilai saat ini pelaku pasar wait and see menjelang rilis beberapa data ekonomi di AS. “Laju dolar AS bergerak menguat terhadap mayoritas mata uang dunia, termasuk rupiah menyusul komentar pejabat The Fed, hawkish,” kata Reza dalam risetnya.

Dikemukakan laju dolar AS menguat setelah pernyataan Presiden Federal Reserve bagian Clevelanda Loretta Mester yang mengatakan perekonomian AS sudah siap untuk kenaikan suku bunga.

Indeks dolar AS terpantau menguat 0,21% atau 0,202 poin ke level 96,967 pada pukul 15.58 WIB. Menguatnya rupiah terjadi di saat mata uang lainnya di kawasan Asia Tenggara bergerak mayoritas melemah. Dolar Singapura terpantau melemah 0,14%, ringgit Malaysia melemah 0,18%, peso Filipina menguat 0,06%,  sedangkan baht Thailand melemah 0,15%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya