SOLOPOS.COM - Ilustrasi mayat. (Solopos/Whisnupaksa Kridhangkara)

Solopos.com, KLATEN — Teka-teki identitas mayat perempuan tanpa busana di bantaran sungai tak jauh dari jembatan Jabang Bayi, Dukuh Kepoh, Desa Dukuh, Kecamatan Delanggu mulai terkuak. Diduga, perempuan itu merupakan warga Kecamatan Polanharjo.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, pihak keluarga sudah mengecek kondisi mayat disesuaikan dengan ciri-ciri yang sebelumnya sudah disebar polisi. Namun, polisi masih melakukan pendalaman untuk meyakinkan jika perempuan itu berinisial I yang berumur sekitar 35 tahun, warga Desa Kahuman, Kecamatan Polanharjo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Masih kami koordinasikan dengan Kasatreskrim. Infonya memang sudah mendekati ketemu identitasnya,” kata Kasi Humas Polres Klaten, Iptu Abdillah, mewakili Kapolres Klaten, AKBP Eko Prasetyo, saat dihubungi Solopos.com, Minggu (27/3/2022).

Baca Juga: Ciri-Ciri Mayat Wanita Tanpa Busana Ditemukan di Delanggu Klaten

Mantan pendamping TKSK Polanharjo, Gunawan Budi Utomo, menerima informasi dari tenaga kesehatan jika mayat perempuan yang ditemukan di dekat jembatan Jabang Bayi Delanggu merupakan I, warga Desa Kahuman, Kecamatan Polanharjo. Kabar itu dia terima pada Minggu pagi.

Gunawan membenarkan jika I sebelumnya termasuk salah satu warga dampingannya saat masih aktif sebagai pendamping TKSK. Sebelumnya I tinggal di Desa Segaran, Kecamatan Delanggu dan pindah ke Desa Kahuman, Kecamatan Polanharjo. Gunawan menjelaskan yang bersangkutan memiliki riwayat sebagai orang dengan ganggung kejiwaan (ODGJ).

“Dia memiliki satu putra. Sebenarnya dia juga melakukan pengobatan secara rutin. Untuk penyebabnya apa, saya sendiri tidak tahu,” kata dia.

Baca Juga: Polisi Klaten Selidiki Mayat Perempuan Tanpa Busana, Korban Pembunuhan?

Sebelumnya, sesosok mayat perempuan ditemukan di bantaran sungai tak jauh dari jembatan Jabang Bayi Delanggu, Jumat (25/3/2022) siang. Saat ditemukan, kondisi mayat itu telanjang dada, mengenakan celana pendek warna merah kombinasi abu-abu. Diperkirakan, perempuan itu sudah meninggal dunia lebih dari 24 jam saat ditemukan.

Untuk membantu proses pengungkapan identitas, polisi menyebar informasi ciri-ciri mayat perempuan itu diantaranya memiliki tinggi badan 144 sentimeter-150 sentimeter, berperawakan sedang, dan rambut ikal sebahu. Selain itu, polisi melakukan penyisiran menggunakan anjing pelacak di sekitar lokasi pada Sabtu (26/3/2022).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya