SOLOPOS.COM - OLAH TKP-Petugasmelakukan Olah TKP

EVAKUASI--Aparat kepolisian mengambil potongan tubuh Kerto Pawiro, 75, warga Grumbulsawit, Jaten, Karanganyar, Rabu (29/2/2012) yang tewas tertabrak KA Sancaka. Rel KA tersebut berada tidak jauh dari rumahnya. (Indah Septiyaning W/JIBI/SOLOPOS)

KARANGANYAR–Nasib nahas menimpa seorang kakek bernama Kerto Pawiro, 75, warga Grumbulsawit, Jaten, Karanganyar, Rabu (29/2/2012) pagi. Kerto tewas dengan kondisi mengenaskan, tubuh tercerai berai setelah tertabrak kereta api (KA) Sancaka jurusan Jogja-Surabaya.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Informasi yang dihimpun menyebutkan saat itu korban berjalan menyebrang rel kereta api yang tidak jauh dari rumahnya. Korban hendak ke rumah salah satu keluarganya. Namun tiba-tiba dari arah selatan melaju kereta dengan sangat kencang.

Korban tidak mengetahui kereta datang. Sontak tubuh korban langsung tertabrak kereta dengan kondisi badan tercerai berai di tengah rel.

Warga yang mengetahui langsung melaporkan kepada aparat kepolisian setempat. Aparat yang datang langsung melakukan evakuasi terhadap tubuh korban dan membawa ke rumah duka.

Kapolsek Jaten AKP Suparmin mewakili Kapolres Karanganyar AKBP Nazirwan Adji Wibowo mengatakan korban tewas tertabrak kereta saat akan menyebrang ke tempat saudaranya.

Indah Septiyaning W/JIBI/SOLOPOS

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya