SOLOPOS.COM - Empat petugas Brimob Polresta Solo dengan senjata lengkap berjaga di mulut gang di Jl. Kyai Mojo Gang 1, Kampung Mojo, Kelurahan Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, Kamis (13/8/2015). (Muhammad Irsyam Faiz/JIBI/Solopos)

Terorisme di Solo, Densus 88 minta agar kegagalan menyita bubuk yang dikira bahan peledak itu ternyata susu bubuk jangan dipermasalahkan

Solopos.com, SOLO–Direktur Intelejen (Dir Intel) Densus 88 Antiteror Mabes Polri, Kombes Pol Ibnu Suhendra, meminta susu bubuk yang sempat dikira bahan peledak, supaya tidak usah dipermasalahkan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Ya sudah [kalau soal susu bubuk], tidak usah dipermasalahkan,” kata dia saat ditemui wartawan di Mapolresta Solo, Kamis (13/8/2015).

Ditanya terkait tanggapan keluarga Ibadurrahman yang tidak terima atas penggeledahan itu, Ibnu menanggapinya santai. “Ya kalau keluarga radikal memang begitu, orang tuanya saja kayak begitu, apalagi anaknya,” ucap ibnu.

Sebelumnya, polisi menggeledah rumah orang tua Ibadurrahman di Kampung Mojo, Kelurahan Semanggi, Pasar Kliwon, Solo. Namun orang tua Ibadurrahman tidak terima dengan perlakuan polisi. Mereka marah-marah saat rombongan Densus 88 Antiteror menyambangi rumah mereka dan melakukan penggeledahan. Saat itu, polisi juga sempat mengira bubuk putih yang ada di rumah tersebut sebagai bahan peledak, padahal bubuk tersebut hanya susu biasa.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya