SOLOPOS.COM - Penggerebekan Gonilan beberapa waktu lalu. (Foto:Dokumentasi)

Penggerebekan Gonilan beberapa waktu lalu. (Foto:Dokumentasi)

JAKARTA– Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigadir Jenderal Boy Rafli Amar, meminta para orangtua lebih memperhatikan setiap kegiatan anaknya di sekolah dan universitas.

Promosi BRI Catat Setoran Tunai ATM Meningkat 24,5% Selama Libur Lebaran 2024

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, dua mahasiswa lain ditengarai telah direkrut Wendi Febriangga alias Hasan, tersangka teroris yang ditangkap Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Polri, 27 September lalu, di Pantoloan, Palu, Sulawesi Tengah. Polisi kini tengah memburu dua mahasiswa itu.

Kelompok teroris Al Qaeda Indonesi di mana Wendi bernaung sepertinya memang mengincar mahasiswa dalam merekrut anggotanya. Hal ini terungkap setelah seorang mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Andi Lala Adi Susilotomo, menyerahkan diri karena dititipi bahan material bom oleh tersangka teroris Wendi Febriangga alias Hasan.

“Masih ada dua mahasiswa lagi yang diduga direkrut Wendi,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigadir Jenderal Boy Rafli Amar, saat ditemui di kantornya, Kamis (4/10), seperti dikutip tempo.co.

Kelompok Al Qaeda Indonesi memang memiliki beberapa anggota yang masih muda, salah satunya Fajar Novianto, 18.

Kelompok Al Qaeda Indonesi terungkap setelah pimpinan dan ahli rakit bom, Badri Hartono, ditangkap di Solo pada 22 September lalu. Polisi kemudian menangkap sekitar 11 orang yang diduga anggota kelompok di Solo, Kalimantan Barat dan Sulawesi Tengah.

Sembilan orang dipastikan sebagai tersangka dan ditahan di Markas Komando Brimob, Kelapa Dua, Depok. Densus 88 kini masih mencari tiga orang anggota kelompok yang baru berumur sembilan bulan ini dan merupakan sel dari kelompok Jamaah Islamiyah Noor Din M Top.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya