Jakarta–Maulana, teroris yang tewas ditembak di Cawang, Jakarta Timur pernah ditahan di Malaysia pada tahun 2003-2005. Maulan terkena kasus teros internal security act di Malaysia.
“Itu yang ditembak di Cawang, Maulana. Itu DPO lama di Malaysia yang pernah ditahan di sana,” kata sumber detikcom di Jamaah Islamiyah, Kamis (13/5).
Promosi BRI Peduli Salurkan Bantuan bagi Warga Terdampak Banjir di Sumbar dan Jabar
Menurut sumber tersebut, Maulana merupakan alumni Moro yang dikenal sebagai bekerja sebagai jual beli senjata dari Moro. Saat penembakan di Cawang, Maulana sedang bersama Hasbi.
“Ya dia alumni Moro. Satu orang lagi itu namanya Hasbi. Satu lagi saya nggak tahu, nggak kenal,” jelasnya.
Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Edward Aritonang, kemarin mengatakan salah satu teroris yang dibekuk pernah tersangkut kasus internal security act di Malaysia. Dia ditahan dari 2003-2005. Saat ditanyakan apakah pentolan teroris ini adalah Umar Patek, Edward enggan menjawabnya.
dtc/tya