SOLOPOS.COM - Tim Jihandak Gegana Brombob Polda Jateng mengevaluasi benda tak dikenal yang diduga bom yang diletakan di sebelah barat Gereja JKI Injil Kerajaan Holly Stadium di Jl Marina Raya, Semarang, Jumat (15/7/2016). (Imam Y.S/JIBI/Semarangpos.com)

Teror merebak dari gereja milik JKI Injil Kerajaan, Holy Stadium, di Jl. Marina Raya, Grand Marina, Kota Semarang.

Semarangpos.com, SEMARANG — Benda mencurigakan dan diduga bom yang menggegerkan warga sekitar kompleks gereja dan sekolah milik Jemaat Kristen Indonesia (JKI) Injil Kerajaan di Jl. Marina Raya, Kota Semarang, Jumat (15/7/2016), ternyata sebuah baterai mobil mainan yang dikendalikan dengan remote control (RC).

Promosi BRI Sukses Jual SBN SR020 hingga Tembus Rp1,5 Triliun

Baterai mobil-mobilan RC itu memang terlihat mirip bahan peledak karena dililit kabel yang direkatkan dengan lakban dan dipasangi timer. Tak aneh jika orang yang kali pertama benda melihat lalu menyangkanya sebagai bom warktu, lebih-lebih jika benda semacam itu ditemukan di sekitar sekolah Terang Bangsa dan Gereja Holy Stadium.

Ekspedisi Mudik 2024

Kenyataan bahwa benda diduga bom di luar pagar Gereja Holy Stadium dan sekolah Terang bangsa itu adalah batere mobil-mobilan remote control itu disampaikan Kabag Ops Polrestabes Semarang, AKBP Wawan K., seusai menyaksikan proses pengamanan yang dilakukan tim Penjinak Bahan Peledan (Jihandak) Gegana Brimob Polda Jateng di lokasi kejadian. Proses pengamanan itu pun dilakukan dalam rentang waktu cukup lama, sekitar tiga jam, karena harus melalui proses peledakan barang tersebut.

“Setelah dilakukan pemeriksaan diketahui bawa barang yang diduga bom itu merupakan bateri remote control dengan kabel yang terurai dan direkatkan dengan lakban. Tak ada unsur bahan peledak dalam benda itu. Meski demikian, kami akan terus melakukan pemeriksaan terkait keberadaan benda ini,” ujar Wawan kepada wartawan, termasuk Semarangpos.com, di lokasi kejadian.

Sebelumnya, benda tak dikenal itu diduga sebagai bom yang sengaja diletakan di luar kompleks Gereja JKI Injil Kerajaan Holly Stadium. Kali pertama benda itu ditemukan oleh buruh bangunan yang bekerja di kompleks itu, Sugiyarto, 39, warga Purwodadi.

“Saat itu saya mau cari makan siang dan sampai di gerbang lihat benda tak dikenal itu. Pertama saya kira handycam, tapi kok ada kabel dan timer-nya. Makanya, saya kira bom dan saya laporkan ke pihak keamanan [satpam],” ujar Sugiyarto.

Keberadaan benda yang diduga bom itu pun sempat menggegerkan warga sekitar. Meski demikian, warga seperti tidak takut dengan teror bom Semarang itu dan justru menyaksikan proses pengamanan yang dilakukan tim Jihandak Gegana Brimob Polda Jateng dari jarak dekat, sekitar 100 m. Bahkan saat proses peledakan benda tak dikenal itu oleh petugas, beberapa warga turut mengabadikan momentum itu dengan menggunakan kamera pesawat telepone pintar mereka.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya