SOLOPOS.COM - Tentara ISIS. (Motortrend.com)

ISIS menghabisi nyawa warga sipil yang menolak bekerja sama.

Solopos.com, BAGHDAD – Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) membunuh warga sipil di wilayah sekitar Kota Mosul, Irak yang menolak bekerja sama dengan mereka.

Promosi 796.000 Agen BRILink Siap Layani Kebutuhan Perbankan Nasabah saat Libur Lebaran

Tidak ada ampun bagi warga yang menolak penempatan roket, penembak di rumah mereka. ISIS juga membunuh warga yang diduga membocorkan informasi dan mencoba melarikan diri.

Juru bicara kantor hak asasi manusia PBB, Ravina Shamdasani, Selasa (29/11/2016), menuturkan ISIS pada 11 November dilaporkan ISIS membunuh 12 warga di Distrik Bakir.

Sementara pada 22 November mereka menembak mati seorang bocah berusia tujuh tahun yang tengah berlari menuju pasukan keamanan Irak di Adan. Sementara pada 25 November  militan menembak mati 27 warga sipil di Taman Muhandiseen, area utara Mosul.

Seperti diketahui ISIS diduga menggunakan warga sipil sebagai tameng dalam menghadapi serangan pasukan Irak. Seorang komandan pasukan khusus Irak, Mayor Jenderal Abdul Ghani al-Asadi, mengakui perkembangan operasi  di Mosul, yang jatuh ke tangan ISIS sejak 2014 menurun dibanding pada awal serangan karena militan bersembunyi di antara warga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya