Teror ISIS masih mengancam keselamatan warga. Bentrokan antara ISIS dengan pasukan pemerintah di Irak kembali memakan korban jiwa.
Solopos.com, BAGHDAD – Pertempuran antara Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) dengan pasukan pro pemerintah di Irak menewaskan 17 orang, Senin (15/6/2015).
Promosi Pelaku Usaha Wanita Ini Akui Manfaat Nyata Pinjaman Ultra Mikro BRI Group
Pertempuran berlangsung pada sebuah jalan yang menghubungkan Kota Baiji ke Siniya. Dilansir Reuters, pejabat keamanan setempat yang mengatakan 12 militan, dua prajurit pemerintah dan tiga anggota milisi Syiah yang mendukung militer terbunuh dalam peperangan itu.
Kota Siniya berada dalam penguasaan ISIS. Kelompok militan itu telah mencengkeram sepertiga wilayah Irak. Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia, Zeid Ra’ad Al-Hussein menuding ISIS melakukan pelanggaran paling keji para warga Irak.
“Melawan ekstrimisme dan menangani kekerasan sektarian akan membutuhkan lebih dari aksi militer,” kata Zeid dalam pidatonya di Jenewa, Swiss, Senin.