SOLOPOS.COM - Wakil Ketua DPD Parfi Provinsi Jateng Rima Kusuma memberikan sambutan di Resto Kusuma Rasa, Banyudono, Boyolali, Minggu (13/3/2022).(Istimewa/Rima Kusuma Official)

Solopos.com, BOYOLALI – Puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-66 Persatuan Artis Film atau Parfi yang digelar di Resto Kusuma Rasa di Bendan, Banyudono, Boyolali, Minggu (13/3/2022), dirayakan oleh seratusan pelaku seni anggota Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Parfi Jawa Tengah.

“Yang hadir ada 100 lebih seniman, ada 30 pengurus Parfi Jawa Tengah dan Boyolali. Kemudian ada 15 tamu undangan di luar Parfi yang merupakan tokoh seniman di Soloraya. Kemudian sisanya ada seniman lokal,” ungkap Wakil Ketua DPD Parfi Jawa Tengah, Rima Kusuma, saat dihubungi Solopos.com, Senin (14/3/2022) malam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Beberapa pelaku pelaku seni yang menghadiri HUT ke-66 Parfi di Boyolali antara lain artis web series 17 Selamanya, Elissa Knapp. Kemudian penyanyi di Soloraya seperti Andi Zate, Kiki Atrika, dan Temon juga hadir dalam acara tersebut.

Baca juga: 5 Artis Indonesia Ini Masuk Daftar Wanita Tercantik versi TC Candler

Rima menjelaskan Boyolali dipilih menjadi lokasi penyelenggaraan acaraParfi, karena pihaknya ingin mencari suasana berbeda. “Kami biasanya acara-acara gitu indoor, kemudian kami ingin suasana dan nuansa yang alami. Kebetulan saya ada restoran, outdoor, dilewati sungai, akhirnya tempat saya dipilih sesuai animo dari para pengurus Parfi,” jelas Rima.

Menyamakan Persepsi

Menurut Rima, acara peringatan HUT ke-66 Parfi di Boyolali sangat meriah, tidak hanya potong tumpeng, tapi juga ramah tamah antaranggota. Sebagai informasi, HUT ke-66 Parfi di Banyudono, Boyolali, tak hanya dihadiri oleh anggota Parfi, tapi juga ada pengurus dari Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) Jawa Tengah.

“Tidak hanya potong tumpeng, kami juga saling bersilaturahmi karena mungkin kami belum kenal. Jadi kami saling bersilaturahmi dan menyamakan persepsi agar kami satu frekuensi. Sehingga bisa bersinergi untuk organisasi kami ke depan,” jelasnya.

Baca juga: Mantap! Seniman Muda Ciptakan Tari Asli Boyolali Amita Lembu Abipraya

Wanita pelantun Alun-Alun Boyolali tersebut mengatakan Parfi merupakan wadah artis di bidang kesenian, khususnya untuk perfilman di Indonesia.

“Sebagai organisasi resmi, Parfi diharapkan menjadi sebuah wadah dan alat pemersatu kreasi serta perjuangan artis dan film Indonesia dalam pengabdiannya kepada bangsa dan negara. Khususnya mengangkat derajat kesenian melalui film,” ungkap dia..

Untuk agenda PARFI terdekat, Rima membocorkan akan ada rapat harian untuk membentuk pengurus DPC di masing-masing daerah. Selain itu, pihaknya akan membuat program kerja dan membentuk kepengurusan di setiap DPC.

Secara terpisah, Elissa Knapp yang hadir dalam perayaan HUT Parfi di Banyudono Boyolali memiliki harapan Parfi dapat membawa artis di Indonesia semakin maju. “Semoga Parfi lebih maju ke depannya, dan semoga lebih jaya lagi film-film Indonesia. Sehingga nanti bisa menjadi kebanggaan di negara sendiri,” ungkap dia dalam rilis yang diterima Solopos.com.

Baca juga: Pawai Ogoh-Ogoh Sambut Nyepi di Banyudono Boyolali, Ini Foto-Fotonya

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya