Terlindas Truk di Manahan Solo, Bocah 8 Tahun dan Ibunya Meninggal Dunia

Solopos.com, SOLO — Kecelakaan lalu lintas antara truk dengan motor Vario terjadi di bundaran Patung Wisnu Manahan, Banjarsari, Kamis (25/10/2018) sekitar pukul 14.10 WIB.  Seorang anak berusia 8 tahun dan ibunya meninggal dunia akibat kecelakaan ini.

Sang anak bernama Alfionita Jasmine, 8, asal Kampung Rejosari RT 001 RW 013, Kelurahan Gilingan, Banjarsari, Solo, meninggal dunia di tempat dalam kecelakaan tersebut. Alfionita yang membonceng sang ibu, Neni Susanti Maryawati, 41, meninggal dunia setelah terlindas truk tronton warna putih berpelat nomor Z 9776 MM. Truk dikemudikan oleh Agus Gustaman, 50, warga Cikondang RT 01 RW 03 Sukalaksana, Bunggursari, Tasikmalaya.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, kecelakaan terjadi saat motor dan truk sama-sama berjalan dari arah utara di Jl. A. Yani menuju selatan. Motor tersebut tertabrak truk setelah mencoba berbelok ke kanan menuju arah Jajar dengan memotong laju truk yang melaju di samping kanannya.

Saat dimintai informasi Solopos.com, Kamis malam, Kanitlaka Satlantas Polresta Solo, Iptu Bambang Subekti, mewakili Kapolres AKBP Ribut Hari Wibowo menuturkan sopir truk, Agus, tidak mengetahui dari mana datangnya sepeda motor Neni. “Menurut pengakuan sopir truk, tahu-tahu sudah terlindas padahal tidak tahu dari mana datangnya,” ujar Bambang.

Saat ini kedua kendaraan yang terlibat kecelakan sudah dibawa ke Mako II Polresta Solo sebagai barang bukti. Bambang belum mengetahui secara pasti kondisi truk. Namun motor korban diketahui masih dalam keadaan utuh. Hanya pelat bagian belakang yang penyok dan terdapat bekas gesekan di bagian kiri.

Dia menyebut kedua korban kecelakaan lantas dibawa ke RSUD Dr Moewardi. “Kami menduga kejadian ini murni karena human error di mana kendaraan sepeda motor memotong truk. Dari pengamatan petugas dari Pos 11, memang kerap ditemui sepeda motor dari sisi kiri nekat memotong jalan untuk belok langsung ke kanan tanpa memerhatikan kendaraan di lainnya,” terang Bekti.

Sementara itu Kasubbag Hukum dan Humas RSUD dr. Moewardi, Eko Haryati, menambahkan kedua korban masuk ke RSUD sekitar pukul 16.00 WIB. Alfionita yang meninggal di tempat langsung dibawa ke forensik sementara sang ibu dilarikan melalui IGD.

“Namun Neni juga meninggal saat di rumah sakit sekitar habis Magrib,” ujar Eko ketika dihubungi Espos malam. Saat ini kedua korban telah dibawa pulang oleh anggota keluarganya.