SOLOPOS.COM - Petugas Damkar berusaha memadamkan api yang melalap gudang salah satu pabrik tekstil di Kecamatan Pedan, Rabu (14/12/2022). (Solopos.com/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN — Selama lebih dari 12 jam, proses pemadaman api di gudang kain salah satu pabrik tekstil di Kecamatan Pedan masih berlangsung, Rabu (14/12/2022) malam. Dugaan awal kebakaran itu disebabkan lantaran korsleting.

Berdasarkan pantauan Solopos.com, proses pemadaman masih berlangsung hingga pukul 19.30 WIB. Petugas Damkar dibantu sukarelawan masih terus berjibaku memadamkan si jago merah.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Satu unit ekskavator dikerahkan guna membantu mengurai bara api yang ada pada tumpukan kain. Hingga pukul 21.20 WIB, proses pemadaman terus dilakukan petugas Damkar.

“Masih ada bara. Ketika ditinggal muncul lagi,” kata Kabid Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten, Sumino.

Sumino menjelaskan proses pemadaman terus dilakukan dan dihentikan setelah api benar-benar tak muncul lagi.

Baca Juga: Kebakaran di Pabrik Tekstil Pedan Klaten, Tak Ada Korban Jiwa

“Untuk kesulitan, kami tetap harus bersabar karena yang terbakar merupakan kain yang cukup tebal sehingga harus diurai. Ketika ada bara api di satu kain akan merembet ke kain lainnya. Kami akan terus melakukan pemadaman. Kalau benar-benar sudah tidak ada nyala api lagi, kami baru bisa meninggalkan lokasi,” jelas dia.

Sejak Rabu sore, proses pemadaman dibantu menggunakan ekskavator yang disiapkan dari pengelola bangunan. Tujuannya mengurai tumpukan kain dan memadamkan bara yang menghanguskan kain.

Disinggung penyebab kebakaran, Sumino menuturkan dugaan awal kebakaran itu disebabkan lantaran ada korsleting.

“Dugaan awal, informasi dari sebagian pengelola gedung karena korsleting listrik,” jelas dia.

Baca Juga: Lebih dari 9 Jam, Damkar Masih Padamkan Api di Gudang Tekstil Pedan Klaten

Diberitakan sebelumnya, kebakaran terjadi di gudang kain PT Koesoma Nanda Putra di Desa Jatimulyo, Kecamatan Pedan, Rabu pagi. Proses pemadaman api sudah berlangsung sejak pukul 07.30 WIB.

Selain Damkar Klaten, pemadaman dibantu tim Damkar wilayah Soloraya yakni Damkar Sukoharjo, Boyolali, dan Wonogiri. Dalam pemadaman tersebut, sekitar enam unit mobil Damkar dikerahkan serta dua unit truk tangki BPBD Klaten untuk membantu suplai air.

Saat proses pemadaman, hujan lebat sempat mengguyur kawasan Pedan dan sekitarnya selama lebih dari satu jam pada Rabu sore. Jumlah total personel yang terlibat dalam pemadaman api di gudang tersebut mencapai lebih dari 50 orang.

Camat Pedan, Marjana, menjelaskan pabrik yang terbakar merupakan perusahaan kain. Bagian bangunan yang terbakar yakni gudang kain yang sudah siap kirim.

Baca Juga: Gudang Pabrik Tekstil di Pedan Klaten Terbakar, Belum Diketahui Penyebabnya

“Tidak ada korban jiwa,” kata Marjana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya