SOLOPOS.COM - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mendatangi pedagang di Coyudan untuk mengeembalikan uang pungli Lurah Gajahan. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO -- Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menilai eks Lurah Gajahan, Suparno, tetap salah sekalipun ia tidak menerima hasil pungutan liar atau pungli oleh petugas Linmas.

"Kesalahannya sudah jelas, surat sudah jelas seperti itu, redaksinya seperti apa. Sudah jelas kesalahannya," katanya kepada wartawan di Kompleks Balai Kota Solo, Senin (3/5/2021).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Gibran menjelaskan Lurah Gajahan, Suparno, dan petugas linmas setempat sudah menghadap Inspektorat Kota Solo. Menurutnya, lurah dan linmas mengikuti saja proses bersama inspektorat.

Baca Juga: Tim Saber Pungli Polresta Solo Tak Proses Hukum Kasus Pungli di Gajahan, Ini Alasannya

Ekspedisi Mudik 2024

Menurut Gibran, Lurah Gajahan Solo bersalah walaupun tidak menerima uang dari hasil pungli karena tanda tangannya adalah bentuk tanggung jawab.

Gibran juga tidak mempermasalahkan dukungan warga terhadap Lurah Gajahan. Hal itu tidak mempengaruhi bersalah atau tidaknya Suparno.

Sementara itu, Camat Pasar Kliwon, Ari Dwi Daryatmo, mengatakan dalam pemeriksaan, eks Lurah Gajahan Suparno mengaku tidak menerima hasil uang pungli zakat dan sedekah Hari Raya Idulfitri.

Baca Juga: Soal Spanduk Dukungan Warga, Ini Kata Eks Lurah Gajahan Solo Suparno

Namun, Suparno mengakui menandatangani surat yang digunakan petugas Linmas untuk meminta zakat ke pelaku usaha pertokoan.

Kesejahteraan Petugas Linmas

"Kemarin saya dengar beliau [Suparno] tidak pernah menerima uang seperti itu. Saya lihat beliau dari segi penghasilan sudah cukup, istrinya juga bekerja. Kalau surat mungkin beliau punya pertimbangan sendiri kenapa mau menandatangani," kata Ari di Balai Kota Solo seperti dikutip Detikcom, Senin (3/5/2021).

Pada sisi lain, menyusul terbongkarnya kasus pungli yang menyeret Lurah Gajahan, Solo, akhir pekan lalu, Wali Kota Gibran berjanji akan lebih memperhatikan kesejahteraan petugas linmas.

Baca Juga: Sebar Pesan Broadcast, Wali Kota Solo Gibran Kobarkan Perang Terbuka Melawan Pungli

Ia tidak ingin alasan kesejahteraan menjadi pembenaran untuk melakukan pelanggaran. "Kesejahteraan linmas akan lebih diperhatikan lagi. Nanti akan lebih kami perhatikan lagi," ujarnya seperti dikutip Detikcom.

Terkait dukungan masyarakat untuk Lurah Suparno, Gibran mempersilakan warga untuk menyampaikan aspirasi. Ia pun meminta agar lurah menjalani pemeriksaan sesuai prosedur.

"Yang jelas Pak Lurah, linmas, kemarin sudah menghadap Inspektorat. Ya prosesnya dilalui aja. Kesalahannya apa pelanggarannya apa. Ya dijalani saja prosesnya," kata putra sulung Presiden Joko Widodo itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya