SOLOPOS.COM - Kondisi Jembatan Ngranten di Puntukrejo, Ngargoyoso, Karanganyar, yang ambrol lantaran terkikis air sejak Sabtu (4/4/2020). (Istimewa/BPBD Karanganyar)

Solopos.com, KARANGANYAR -- Jembatan Ngranten di Puntukrejo, Ngargoyoso, Karanganyar, ambrol perlahan lantaran terkikis air sejak Sabtu (4/4/2020).

Akibatnya, jembatan yang menghubungkan jalur alternatif menuju Kemuning dan Karangpandan tersebut harus ditutup lantaran dianggap berbahaya.

Promosi Meraih Keberkahan Bulan Syawal, Pegadaian Ajak Masyarakat Umrah Akbar Bersama

Camat Ngargoyoso, Dwi Cahyono, mengatakan Jembatan Ngranten ambrol mulai Sabtu lalu lantaran tergerus air hujan. Menurutnya, jembatan tersebut mulai ambrol perlahan dan membahayakan untuk dilintasi kendaraan.

Gugus Tugas Covid-19 Solo Akan Mengajukan PSBB Jika Ini Terjadi

Saat dicek, kondisi struktur jembatan di Puntukrejo, Karanganyar, yang ambrol itu tersebut dianggap sudah tidak layak. “Kalau sampai saat ini sudah kami tutup dengan dipalang bambu. Sudah kami larang untuk dilintasi kendaraan,” beber dia kepada Solopos.com, Rabu (8/4/2020).

Kalaupun bisa dilewati, jembatan itu hanya bisa untuk sepeda motor. Itu pun tidak bisa bersamaan dari arah melainkan harus bergiliran dan ekstra hati-hati. "Strukturnya kami cek sepertinya sudah lapuk," kata Dwi Cahyono.

Menurut Dwi, jembatan di Puntukrejo yang ambrol tersebut merupakan jalur alternatif menuju Karangpandan dan Kemuning, Karanganyar. Terkait ambrolnya jembatan, Dwi mengaku sudah melaporkan ke Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Aparat Mulai Razia Warung Makan di Solo, Nekat Gelar Tikar Siap-Siap Dikukut

“Sudah kami laporkan dan kami minta untuk dicek kondisi jembatannya dan semoga segera ada tindak lanjutnya dari OPD terkait,” imbuh dia.

Butuh Rp1 Miliar

Terpisah, Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar, Aris Indriyanto, mengatakan jembatan itu panjangnya 10 meter dengan lebar delapan meter.

Menurutnya, jembatan di Puntukrejo, Karanganyar, itu tergerus air hujan yang membuat struktur jembatan ambrol. Sementara itu, Plt Kepala Dinas PUPR Karanganyar, Titik Umarni, mengatakan sudah mengecek lokasi jembatan yang ambrol tersebut.

Belum Jadi Tersangka, Pelaku Penipuan Ojol Purwokerto-Solo Dirawat Di RS

Meskipun begitu, dia mengaku tidak bisa memperbaiki jembatan tersebut dalam waktu dekat. Rencananya jembatan diperbaiki dengan APBD Perubahan 2020 senilai Rp1 miliar.

“Kalau tidak ada halangan, kemungkinan Juli akan kami ajukan di anggaran perubahan. Soalnya anggaran sekarang tidak cukup. Estimasi kami nilainya Rp1 miliar,” papar dia.

Untuk sementara waktu, jalur yang melintasi Jembatan Ngranten dialihkan ke jalur ruas Dimoro, Ngargoyoso, Karanganyar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya