Madiunpos.com, MADIUN — Terduga teroris yang ditangkap Densus 88 di Pasar Sayur Caruban Madiun, Jawa Timur, berinisial JP dipindahkan ke Polda Jateng untuk proses pengembangan penyidikan.
Pemindahan terduga teroris JP dilakukan pada Rabu (15/5/2019) siang. Sebelum dipindah, JP diperiksa oleh tim penyidik di Mako Brimob Jatim Detasemen Pelopor C Jl. Yos Sudarso Kota Madiun sejak hari penangkapan hingga Rabu siang.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kabar pemindahan itu terungkap dalam laporan yang diterima awak media. Pemindahan terduga teroris itu dilakukan oleh tim Densus 88. Pemindahan dilakukan untuk pengembangan penyidikan lebih lanjut.
Kapolres Madiun, AKBP Ruruh Wicaksono, mengatakan pemeriksaan dilakukan oleh tim penyidik Densus 88. Sedangkan pihaknya hanya berkoordinasi mengenai penangkapan terduga teroris di Mejayan pada Selasa lalu.
“Kami hanya berkoordinasi saat penangkapan saja. Untuk hari ini kami belum berkoordinasi,” kata Ruruh kepada wartawan.
Pantauan Madiunpos.com di Mako Brimob Jatim, Rabu, pemeriksaan terduga teroris JP berlangsung secara tertutup. Wartawan tidak dierbolehkan masuk ke kawasan Mako Brimob.
Seperti diberitakan sebelumnya, Densus 88 menangkap seorang pria, JP, di Pasar Sayur Caruban Madiun. JP ditangkap saat sedang menjaga kios kacamata miliknya.
Silakan KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Madiun Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
