Terdampak Proyek Jalan Tol Solo-Jogja, Lahan di Kuncen Ceper Mulai Dibersihkan

Terdampak Proyek Jalan Tol Solo-Jogja, Lahan di Kuncen Ceper Mulai Dibersihkan

Taufiq Sidik Prakoso ,

Burhan Aris Nugraha Kamis, 23 September 2021 - 17:31 WIB

SOLOPOS.COM - Warga melintas di lahan persawahan yang terdampak tol di Kuncen, Ceper, Klaten, Kamis (23/9/2021). Sekitar Agustus lalu, proyek fisik jalan tol mulai digelar di wilayah Desa Kuncen dengan pembersihan lahan. (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

SOLOPOS.COM - Lahan yang semula sawah sudah diratakan untuk pembangunan jalan tol Solo-Jogja di Desa Kuncen, Kecamatan Ceper, Klaten, Kamis (23/9/2021). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

SOLOPOS.COM - Mayoritas lahan terdampak jalan tol merupakan sawah dengan hanya tiga bidang merupakan lahan pekarangan dan rumah.

Solopos.com, KLATEN — Sebanyak 92 bidang lahan atau seluas 6,5 hektare di Desa Kuncen, Kecamatan Ceper terdampak proyek pembangunan jalan tol Solo-Jogja. Mayoritas lahan terdampak merupakan sawah dengan hanya tiga bidang merupakan lahan pekarangan dan rumah.

PromosiJalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Warga pemilik lahan terdampak proyek tol sudah menerima uang ganti rugi beberapa bulan lalu. Sekitar Agustus lalu, proyek fisik jalan tol mulai digelar di wilayah Desa Kuncen dengan pembersihan lahan.

Lahan yang semula sawah sudah diratakan untuk pembangunan jalan tol Solo-Jogja di Desa Kuncen, Kecamatan Ceper, Klaten, Kamis (23/9/2021). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Mayoritas lahan terdampak jalan tol merupakan sawah dengan hanya tiga bidang merupakan lahan pekarangan dan rumah.

Warga melintas di lahan persawahan yang terdampak tol di Kuncen, Ceper, Klaten, Kamis (23/9/2021). Sekitar Agustus lalu, proyek fisik jalan tol mulai digelar di wilayah Desa Kuncen dengan pembersihan lahan. (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.