SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Kabul [SPFM], Tentara koalisi pimpinan AS di Afganistan telah diperintahkan untuk membuat tindakan pencegahan ekstra terhadap kemungkinan ditembak oleh tentara Afganistan. Bentuk tindakan itu antara lain dengan merancang ’malaikat pelindung’ untuk berjaga-jaga di markas-markas gabungan sepanjang waktu.

Seorang pejabat senior militer AS, Jumat (30/3) mengatakan, saat pasukan tengah beraktivitas, salah satu anggota harus dipersenjatai dan waspada atas kemungkinan serangan pembunuhan oleh sekutu mereka sendiri. Selain itu, sejumlah tentara yang bekerja di kantor-kantor pusat atau kementerian Afghnistan, diberi izin untuk membawa senjata.

Promosi Liga 1 2023/2024 Dekati Akhir, Krisis Striker Lokal Sampai Kapan?

Langkah-langkah itu diperintahkan Jenderal AS, John Allen, beberapa minggu lalu, setelah peristiwa pembakaran Al Quran oleh personel tentara AS di dekat pangkalan udara Bagram di Afganistan. Perusakan Al Quran itu memicu gelombang penembakan terhadap pasukan koalisi oleh warga Afganistan yang mengenakan seragam militer. [kcm/dev]

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya