Manila–Tentara Filipina mulai menyerbu rumah klan tangguh yang diduga terlibat dalam pembantaian yang berkaitan dengan pemilihan umum sehingga menewaskan 57 orang, Jumat (4/12).
“Kami sedang mencari senjata,” kata jurubicara militer regional Letnan Kolonel Jonathan Ponce kepada stasiun televisi GMA di Manila.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Sementara tentara dengan dukungan kendaraan lapis baja pengangkut personil memasuki kompleks milik klan Anda Ampatuan tersebut. Tak ada laporan mengenai tentara atau pengikut klan Ampatuan yang melepaskan tembakan saat tentara menyerbu kompleks di provinsi Maguindanao itu.
ant/isw