SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, KLATEN - Sosok tengkorak dan tulang ditemukan di tebing Kali Woro, Dukuh Pacitan, Desa Ngemplakseneng, Kecamatan Manisrenggo, Klaten, Jumat (15/11/2019) dini hari. Diduga, tengkorak serta tulang itu berasal dari jasad manusia yang sudah meninggal dunia lebih dari tiga bulan lalu.

Tengkorak dan tulang tersebut ditemukan di tebing Kali Woro pads ketinggian sekitar 5 meter dari dasar kali. Tengkorak dan tulang itu ditemukan tertutup dedaunan. Kapolres Klaten, AKBP Wiyono Eko Prasetyo, melalui Kapolsek Manisrenggo, Iptu Juwardi, mengatakan tengkorak serta tulang ditemukan dua warga setempat yang berburu burung pada Jumat sekitar pukul 00.30 WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Temuan tulang itu lantas dilaporkan ke mapolsek setempat. Lantaran lokasi penemuan tengkorak dan tulang pada tebing kali, proses evakuasi baru dilakukan Jumat pukul 08.00 WIB. "Kondisi tengkorak dan tulang masih utuh. Untuk proses evakuasi dilakukan sekitar satu jam," kata Kapolsek saat dihubungi Solopos.com, Jumat.

Kapolsek mengatakan lokasi penemuan tulang dan tengkorak selama ini jarang dijamah manusia. Jarak lokasi penemuan tulang dan tengkorak dengan permukiman sekitar 500 meter. "Kalau saya perkirakan tengkorak itu berasal dari jasad manusia yang sudah meninggal dunia lebih dari tiga bulan lalu," kata Kapolsek.

Belum bisa diperkirakan jenis kelamin sosok mayat dari tengkorak dan tulang yang ditemukan. Setelah proses evakuasi, tulang dan tengkorak itu dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY di Kalasan, Kabupaten Sleman guna proses identifikasi lebih lanjut.

Sementara itu, polisi menyebar informasi ke desa-desa di wilayah Manisrenggo dan sekitarnya terkait penemuan tengkorak dan tulang manusia itu. “Ada informasi dari wilayah Karangnongko ada laporan orang hilang sejak empat bulan lalu. Saya minta keluarganya datang ke RS Bhayangkara di Kalasan untuk memastikan apakah tengkorak dan tulang yang ditemukan itu bagian dari keluarga mereka atau bukan,” jelasnya.

Plt. Camat Manisrenggo, Wahyudi Martono, mengatakan lokasi peneuan tengkorak dan tulang manusia itu berada di wilayah perbatasan Kecamatan Manisrenggo dengan Kemalang. Dia menjelaskan selama ini tidak ada informasi soal warga yang mengaku kehilangan anggota keluarga mereka.

“Selama ini belum pernah ada warga Manisrenggo yang mengeluh kehilangan anggota keluarga mereka,” kata Wahyudi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya