Jakarta [SPFM], Sementara itu, anggota Badan Anggaran (Banggar) dari FPAN Wa Ode Nurhayati, merasa diincar pimpinan DPR. Wa Ode yang pernah buka-bukaan soal mafia anggaran di DPR ini menilai data Pusat Pelaporan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK) merujuk pada dirinya. Wa Ode mengaku mendapatkan informasi itu dari sumber terpercaya. Wa Ode merasa aneh dengan sikap pimpinan DPR itu yang seolah-olah justru mencari kesalahan dan mengincar dirinya.
Sebelumnya, pimpinan DPR mendapat surat berisi laporan transaksi mencurigakan dari PPATK. Di surat itu tertulis seorang anggota Badan Anggaran DPR terlacak melakukan 21 transaksi mencurigakan. [dtc/lia]