SOLOPOS.COM - Pengunjung yang kecele beristirahat di depan gerbang timur Wisata Waduk Gajah Mungkur Wonogiri, Minggu (27/12/2020) lalu. (Solopos/Rudi Hartono)

Solopos.com, WONOGIRI -- Tempat wisata Kabupaten Wonogiri masih tutup hingga Minggu (3/1/2021). Pemerintah Kabupaten Wonogiri belum memberi keputusan kapan tempat wisata akan buka kembali dan menerima pengunjung.

Menurut informasi, Pemkab Wonogiri akan memutuskan hal itu pada Senin (4/1/2021) yang merupakan hari terakhir masa penutupan objek wisata libur Natal dan Tahun Baru.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Pemkab Wonogiri menutup tempat rekreasi melalui surat edaran kepada pengelola seluruh tempat wisata. Mereka harus menutup sementara usaha mulai Kamis (24/12/2020).

Dilantik Bulan Depan Sebagai Wali Kota, Ini Tantangan Berat Gibran Di Tahun Pertama

Kebijakan menutup tempat wisata Kabupaten Wonogiri itu untuk mencegah terjadinya kerumunan yang berpotensi meningkatkan penularan Covid-19.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata atau DKOP Wonogiri, FX Pranata, kepada Solopos.com, Sabtu, menyampaikan Bupati Joko Sutopo belum memberi keputusan terkait penutupan tempat wisata.

Menurutnya, keputusan terkait hal itu akan diambil pada hari terakhir masa penutupan. Keputusan Bupati akan mendasarkan pada pertimbangan Satuan Tugas atau Satgas Percepatan Penanganan Covid-19.

Covid-19 Klaten: Hotel Hingga Tempat Latihan Militer Dilobi Untuk Lokasi Isolasi

Pemberitahuan Resmi

Seperti halnya saat membuat keputusan menutup sementara tempat wisata Wonogiri selama libur Natal dan Tahun Baru atau Nataru.

“Sampai hari ini [Sabtu] kami belum mendapat pemberitahuan resmi tentang diperpanjang tidaknya penutupan tempat wisata. Tapi tentu akan ada kebijakan masa penutupannya diperpanjang atau tidak,” katanya melalui sambungan telepon.

Ia melanjutkan pertimbangan pengambilan keputusan tak terlepas dari perkembangan risiko penularan Covid-19 Wonogiri. Menurutnya, penularan Covid-19 hingga akhir pekan ini masih berisiko tinggi, sehingga jumlah kasus masih terus bertambah.

Rekor! 8 Warga Sragen Meninggal Positif Covid-19 Dalam Sehari

Pada sisi lain, warga meninggal dunia akibat terpapar Covid-19 juga bertambah. Selain mendasarkan pada aspek itu, sektor ekonomi juga menjadi bahan pertimbangan penutupan tempat wisata Wonogiri.

Sambil menunggu Bupati mengambil kebijakan, pengelola sejumlah tempat wisata mengajukan permohonan pembukaan tempat wisata. Namun, DKOP akan memutuskannya jika sudah ada pencabutan kebijakan penutupan sementara tempat wisata.

Selama pengelola belum boleh membuka usaha wisata, DKOP juga belum akan mengambil keputusan. Sebelumnya, Pemkab membolehkan pengelola membuka tempat wisata, akhir November 2020 lalu.

Duh! Jalur Contra Flow BST Koridor 1 Malah Bikin Jl Slamet Riyadi Solo Macet

Penerapan Protokol Kesehatan

Syaratnya, pengelola harus mengajukan permohonan terlebih dahulu. Pengelola wajib menyampaikan kesiapan penerapan protokol kesehatan dalam permohonan tersebut.

Selanjutnya tim mengecek kesiapan tempat wisata. Saat itu ada sejumlah tempat wisata yang akhirnya boleh buka, seperti Wisata Waduk Gajah Mungkur, Wonogiri, dan Soko Langit, Bulukerto.

Kepala Bidang Pariwisata DKOP Wonogiri, Agus Sriyanto, menginformasikan hingga 8 Desember 2020 lalu ada pengelola 24 objek wisata dan hiburan mengajukan permohonan buka usaha.

Belum Rekrut Lagi Sukarelawan Covid-19, Pemkot Solo Andalkan CPNS 2020

Saat Pemkab menutup sementara tempat wisata pada masa libur Nataru ada pengelola lainnya yang mengajukan permohonan, tetapi tidak banyak.

“Terkait penutupan selama masa libur Nataru ada beberapa pengelola yang menyampaikan secara lisan yang pada intinya mereka berharap masa penutupan tidak ada perpanjangan lagi. Kami hanya bisa menjawab kebijakan itu kewenangan Pemkab,” kata Agus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya