Solopos.com, BANDUNG BARAT — Asep Yaya, 9, siswa SDN Jalupang Girimukti, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat (Jabar) mengalami kisah tragis. Suaranya menjadi aneh setelah tak sengaja menelan peluit saat bermain.
Pengguna akun Facebook Helmy Mahadi Albar membagikan video yang memuat suara bocah penelan peluit tersebut, Selasa (18/12/2018). Pengguna akun Facebook tersebut menjelaskan bocah itu tak menelan peluit saat bermain dengan sepupunya pada 14 Oktober 2018 lalu.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Selama sekitar dua bulan, peluit tersebut masih tersangkut di tenggorokan Asep Yahya. Subandi, 46, ayah Asep, mengaku tak membawa anaknya ke rumah sakit dengan alasan tak mampu membayar biaya operasi.
Berdasarkan video yang diunggah, bocah tersebut mampu mengeluarkan suara seperti terompet saat mengembuskan nafasnya lewat mulut. Tentu hal itu tampak menyiksa bagi Asep.
Kisah tragis yang dialami Asep itu kemudian viral dan memicu perhatian Wakil Bupati Bandung Barat yang juga seorang aktor, Hengky Kurniawan. Melalui akun Instagramnya, @hengkykurniawan, Hengky menegaskan telah meminta petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat untuk memberikan bantuan kepada Asep.
Hengky menyatakan bocah tersebut akhirnya berhasil terlepas dari kisah tragis yang dialami selama dua bulan setelah dioperasi di Rumah Sakit dr. Hasan Sadikin, Kota Bandung. “Alhamdulilah operasi untuk Dek Asep Yahya si bocah terompet berjalan dengan lancar. Haturnuhun untuk doanya teman2,” tulis Hengky, Kamis (20/12/2018).
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
