Teknologi terbaru mobil listrik Apple akan dijual Rp741 juta, benarkah?
Solopos.com, SOLO — Perusahaan teknologi asal Amerika Serikat, Apple, serius mengembangkan teknologi terbaru mobil listrik Project Titan. Beberapa pakar teknologi memprediksi Apple Car itu akan dijual US$55.000 atau Rp741 juta.
Promosi Enjoy the Game, Garuda! Australia Bisa Dilewati
Sebagaimaan diberitakan Ubergizmo, Senin (19/10/2015), harga ratusan juta teknologi terbaru Apple Car berdasarkan prediksi dari pakar teknologi Jefferies & Co. Menurut buku analisis 68 halaman, Apple Car akan dijual minimal US$55.000 atau Rp741 juta.
Harga jual teknologi terbaru Apple Car dibanding sesama mobil listrik Tesla S tak jauh berbeda. Namun, Apple Car dipredisi meluncur tahun 2019. Pasar mobil listrik belum jelas karena semua negara masih mengembangkannya.
Apple yang terkenal membikin perangkat berharga mahal, bisa jadi juga akan mengembangkan mobil listriknya dengan spesifikasi tinggi dan harga lebih fantastis.
Banyak yang memprediksi tahun depan, mobil listrik Apple itu akan terjual 200.000 unit. Penjualan Apple diprediksi melebihi teknologi terbaru serupa yang dibuat Tesla S. Pihak Tesla S hanya menargetkan penjualan 55.000 unit tahun ini.
Pihak Apple sepertinya memang ingin mempercepat proses pengembangan mobil listrik Project Titan. Teknologi terbaru mobil listrik itu diperkirakan selesai tahun 2019.
Sebagaimana dikutip dari Cnet, Senin, Apple memang ingin mempercepat pembuatan teknologi terbaru mobil listrik. Awalnya mobil listrik Apple itu ditargetkan selesai tahun 2020 atau lebih. Namun, Project Titan Apple ditarget selesai 2019.
Pembuatan teknologi terbaru mobil listrik Project Titan itu awalnya melibatkan 600 orang. Menurut kabar terbaru, pengembangan Project Titan akan melibatkan 1.800 pekerja atau naik tiga kali lipat dibanding sebelumnya.
Sebelumnya ada informasi Apple sedang mengembangkan teknologi terbaru mobil tanpa adanya supir. Namun, mobil listrik Project Titan, sepertinya akan tetap dilengkapi pengemudi.
Apple memang telah lama mengembangkan teknologi terbaru mobil listrik. Bukan hanya Apple, sebagian besar negara termasuk Indonesia juga sedang mengembangkan mobil tanpa adanya uji emisi atau bahan bakar minyak.
Dalam pengembangan teknologi terbaru mobil listrik Project Titan, perusahaan asal Amerika Serikat itu mengajak serta elemen atau karyawan pabrik mibil besar seperti Tesla, Ford, Mercedes-Benz dan Fiat Chrysler.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
