Solopos.com, SOLO — Inflasi tarif angkutan udara terus menurun. Bahkan pada Mei 2023, secara month to month (mtm) terjadi deflasi tarif angkutan udara sebesar -5,26%.
Hal tersebut disampaikan Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, dalam rilis berita statistik yang disiarkan di Youtube, Senin (5/6/2023).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Pascamomentum Lebaran dan Ramadan, terjadi deflasi komoditas tarif angkutan udara sebesar -5,26%. Sebelumnya komoditas ini mengalami inflasi sebesar 3,36% pada Maret 2023 dan 5,97% pada April 2023 secara bulanan,” kata dia.
Kondisi itu disebut lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. Sebab pada tahun lalu, inflasi tarif angkutan udara masih berlanjut pasca Lebaran di Mei 2022.
Sementara jika dilihat dari sebaran inflasi angkutan udara menurut wilayah pada Mei 2023 secara bulanan, jumlah wilayah yang mengalami inflasi lebih sedikit dibandingkan yang mengalami deflasi. Sebab dari 66 kota IHK yang mencatat inflasi untuk tarif angkutan udara, 15 kota di antaranya mengalami inflasi dan 38 kota mengalami deflasi, sementara sisanya dalam kondisi stabil.
Pudji juga menyebut jika tekanan inflasi tarif angkutan udara secara year on year (yoy) terus mengalami penurunan dalam beberapa bulan terakhir. Menurutnya, pada Mei 2023, tarif angkutan udara mengalami inflasi sebesar 1,35% secara tahunan. Sedangkan dari data yang ada, inflasi tarif angkutan udara secara yoy sempat mencapai 53,4% pada Juli 2022. Namun trennya terus menurun, hingga pada April 2023 sebesar 14,92%.
Sementara itu secara umum, kelompok transportasi pada Mei 2023 mengalami inflasi yoy sebesar 10,62% atau terjadi kenaikan indeks dari 108,42 pada Mei 2022 menjadi 119,93 pada Mei 2023.
Subkelompok yang mengalami inflasi yoy tertinggi, yakni pengoperasian peralatan transportasi pribadi sebesar 15,11% dan terendah yaitu subkelompok pembelian kendaraan sebesar 2,18%.
Kelompok transportasi pada Mei 2023 memberikan andil inflasi yoy sebesar 1,29%. Komoditas yang dominan memberikan andil inflasi yoy yakni bensin sebesar 0,91%, angkutan dalam kota sebesar 0,09%, angkutan antar kota dan mobil masing-masing sebesar 0,04% serta solar sebesar 0,03%.
Sedangkan secara mtm, kelompok transportasi pada Mei 2023 memberikan andil deflasi sebesar 0,07%. Komoditas yang dominan memberikan andil deflasi mtm yaitu angkutan udara sebesar 0,06% dan angkutan antar kota sebesar 0,02%.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
