Solopos.com, NGAWI — Ratusan susu kotak dibagikan kepada anak balita dan anak sekolah di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Pembagian susu kotak ini sebagai langkah untuk menekan angka stunting dan gizi buruk di wilayah Ngawi.
Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko, mengatakan ratusan susu kotak itu akan dibagikan ke kegiatan posyandu yang ada di desa-desa. Selain itu, susu kotak tersebut juga bakal dibagikan ke sekolah dasar di Kabupaten Ngawi.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Pria yang akrab disapa Antok itu menyampaikan ratusan susu kotak itu merupakan bantuan dari program Corporate Social Responsibility (CSR) dari Alfamart. Ada sebanyak 100 karton susu kotak yang diberikan.
“Sinergitas pemerintah dengan swasta ini telah terjalin baik dengan Alfamart. Kami mengapreasiasi Alfamart yang telah berulangkali mengadakan kegiatan sosial di Kabupaten Ngawi,” kata dia saat penyerahan simbolis di SDN 4 Karang Tengah, Rabu (6/7/2022).
Baca Juga: Keran Ekspor ke China Dibuka, Madiun Kirim 162 Ton Chip Porang
Menurut Antok, bantuan susu tersebut akan dibagikan di kegiatan posyandu yang ada di desa-desa. Harapannya bisa menekan angka stunting dan gizi buruk anak balita.
“Untuk anak-anak sekolah akan dibagikan pada pertengahan Juli nanti. Kalau di SDN 4 Karang Tengah bisa dibagikan karena pas ada kegiatan ekstra. Namun, untuk SD lain nunggu masuk sekolah,” jelasnya.
Kepala SDN 4 Karang Tengah, Slamet Suwarno, mengatakan terima kasih atas perhatian pemerintah dan pihak swasta yang telah peduli kepada siswa di sekolahnya.
Baca Juga: Polisi Buru 3 Pelaku Lain Kasus Pembunuhan Pensiunan RRI Madiun
Regional Corcom Manager PT sumber Alfaria Trijaya (SAT), Mochammad Faruq Asrori, mengatakan program bantuan pemberian susu untuk anak Indonesia merupakan salah satu perwujudan enam pilar CSR Alfamart. Salah satunya adalah Alfamart Smart, yaitu kegiatan sosial di bidang pendidikan dan SDM.
“Secara nasional dialokasikan 200.000 susu. Yang tersebar mulai Sumatera sampai Papua. Diharapkan susu itu bisa membantu anak-anak Indonesia tumbuh sehat dan cerdas,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
