SOLOPOS.COM - Suasana lantai II wisata Tegal Simbah yang langsung menghadap waterboom dan meyajikan panorama indah pegunungan Lawu selatan. Tegal Simbah berada di Desa Tambakmerang, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri. Foto diambil Sabtu (4/6/2022) (Solopos.com/Muhammad Diky Praditia)

Solopos.com, WONOGIRI — Desa Tambakmerang, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri terdapat wisata baru yang memadukan wisata alam dan wisata buatan. Nama wisata baru itu pun terbilang unik, yaitu Tegal Simbah.

Solopos.com berkesempatan mengunjungi Tegal Simbah, Sabtu (4/6/2022) siang. Wisata ini terbagi dalam III lantai. Setiap lantai memiliki fungsi dan kegunaan masing-masing.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Lantai I berisi wahana air atau waterboom dengan dua kolam renang yang memiliki kedalaman yang berbeda. Satu kolam untuk anak-anak. Kolam lain untuk remaja-dewasa.

Di lantai I juga terdapat kuliner yang menyediakan berbagai macam menu makanan. Mulai dari bakso khas Pak Kumis hingga makanan berbahan ayam. Aneka macam minuman berasa pun tersedia. Beberapa gazebo dibangun di tepi-tepi menghadap kolam waterboom dan menghadap keluar.

Lantai II tersedia sejumlah meja makan berukuran panjang di tepian mengadap kolam renang dan berukuran pendek di bagian tengah. Pada sudut sebelah selatan, tersedia panggung berisi peralatan musik yang langsung menghadap waterboom.

Baca Juga: 5 Destinasi Wisata Wonogiri Ini Hasilkan Rp666 Juta saat Momen Lebaran

Di lantai III, meja panjang tersedia bagi pengunjung untuk sekadar santai sembari menikmati panorama indah pegunungan Lawu selatan.

Sabtu siang itu, ratusan pengunjung memadati wisata Tegal Simbah yang memiliki luas antara 1.500-2.000 m2. Banyak di antara mereka datang bersama rombongannya. Tampak anak-anak sibuk bermain wahana air. Sementara, para orang tua sibuk mengabadikan momen keceriaan anaknya menggunakan gawai.

Pada sisi lain, tampak antrean pengunjung memesan bakso legenda Pak Kumis dan aneka makanan serta minuman lain. Meja-meja makan sesak dipenuhi pengunjung dengan makanan yang akan dan sedang disantap.

Sedangkan lantai paling atas, para pengunjung sibuk berswafoto dengan latar belakang pegunungan Lawu selatan. Udara segar Girimarto melengkapi kenikmatan yang disuguhkan Tegal Simbah.

Baca Juga: Deretan Pantai Cantik Wonogiri, dari Sembukan hingga Dadapan

Pemilik Wisata Tegal Simbah, Anggi Pratama Eka Putra, mengatakan nama Tegal Simbah diambil dari tempat tersebut yang awalnya merupakan tegalan atau kebun milik simbah.

Semula, tempat tersebut akan dijadikan wisata kebun durian sekaligus wisata kuliner Bakso Legenda Pak Kumis. Seiring berjalannya waktu, tempat itu akhirnya dibangun wisata waterboom yang berada di tepi jurang dan menyuguhkan pemandangan yang indah.

“Dulu Pak Tarso [ayah Anggi sekaligus pemilik Bakso Legenda Pak Kumis] ingin membuat wisata kuliner bakso yang ada kebun duriannya. Kalau dilihat, di beberapa lokasi masih ada pohon-pohon durian, baik yang sudah besar maupun yang masih kecil. Bapak memang dari dulu suka menanam,” kata dia saat ditemui Solopos.com di kantornya, Sabtu (4/6/2022).

Grand opening Wisata Tegal Simbah dilaksanakan, akhir Mei 2022, tepatnya 26 Mei 2022. Dua pekan sebelumnya, Tegal Simbah telah mengadakan soft opening.

Baca Juga: Ini Wisata Baru di Wonogiri yang Layak Dikunjungi saat Libur Lebaran

Antusias

Sebelum grand opening, para wisatawan sudah berantusias berkunjung ke Tegal Simbah. Mereka penasaran dengan wisata baru yang ada di Kecamatan Girimarto ini.

Proses pembangunan Tegal Simbah memakan waktu sekitar dua tahun. Tegal Simbah dibangun secara perlahan, dari ide awal kebun durian menjadi waterboom.

Sampai saat ini, Tegal Simbah masih terus dikembangkan. Termasuk salah satunya membangun fasilitas agar Tegal Simbah ramah terhadap lansia dan orang disabilitas.

Dalam sehari, Tegal Simbah dapat menampung hingga 3.000-an pengunjung. Tercatat pada Jumat (3/6/2022) ada 3.800 wisatawan yang berkunjung ke Tegal Simbah. Angka tersebut merupakan rekor sementara jumlah pengunjung Tegal Simbah dalam sehari.

Baca Juga: 6 Tempat Wisata Hit di Wonogiri, Ada yang Bernuansa Bali Hlo!

“Jumlah 3.800 orang itu sudah banyak banget. Kami sempat kewalahan. Seluruh tempat sudah sesak pengunjung. Mereka yang mau mau pesan makan saja harus menunggu lumayan lama. Tapi alhamdulillah, semua lancar dan bisa ditangani,” ujar dia.

Tiket

Harga tiket masuk wisata Tegal Simbah pada hari kerja atau weekdays senilai Rp5.000/lembar. Untuk bisa masuk ke waterboom, pengunjung harus merogoh kocek tambahan senilai Rp10.000/lembar tiket.

Sedangkan harga tiket masuk pada akhir pekan dipatok senilai Rp10.000/lembar. Untuk bisa menikmati waterboom, pengunjung hanya perlu menambah kocek Rp15.000/lembar tiket. Tempat parkir di Tegal Simbah pun cukup luas. Pengunjung hanya perlu membayar parkir Rp2.000/motor dan Rp4.000/mobil.



“Kadang ada miskonsepsi di luar sana, di media sosial, kok harus bayar dua kali. Padahal jika mereka tidak ingin masuk ke waterboom tidak apa-apa. Mereka boleh masuk ke area dalam Tegal Simbah saja tidak masalah. Mungkin sekadar wisata kuliner, duduk-duduk di gazebo, atau menikmati pemandangan dari lantai tiga,” ucap Anggi.

Baca Juga: Sempat Viral! Ini Potret Indahnya Wisata yang Dijuluki “Istana Negara” di Wonogiri

Harga kuliner di Tegal Simbah masih terjangkau, mulai dari harga Rp4.000 hingga Rp45.000. Adapun makanan yang tersedia, antara lain Bakso Pak Kumis, ayam bakar atau goreng, sop buntut atau iga, dan nila bakar atau goreng. Untuk minuman, Tegal Simbah menyediakan es teh, kelapa muda, jus buah, sop buah, hingga milkshake.

Mulut ke Mulut

Seorang pengunjung dari Karangayar, Jawa Tengah, Fendi, 43, mengatakan berkunjung ke Tegal Simbah bersama rombongan kelompok kader Keluarga Berencana (KB) berjumlah 18 orang. Mereka mengetahui wisata Tegal Simbah dari mulut ke mulut.

Menurutnya, Tegal Simbah masih perlu banyak pengembangan. Sebab saat ini Tegal Simbah masih belum ramah lansia dan disabilitas.

“Ya mungkin karena masih baru, jadi belum ada fasilitas itu. Tapi harapan saya, nanti pengelola akan membuat fasilitas yang ramah lansia dan penyandang disabilitas. Satu lagi, mohon toilet diperbanyak. Saya merasa toiletnya jauh. Sehingga pengunjung lebih nyaman,” ungkap dia.

Baca Juga: Strategi Pengelola Objek Wisata di Wonogiri Bertahan dari Pandemi, Beralih ke Usaha Kuliner

Tegal Simbah dibuka untuk umum setiap pukul 09.00 WIB-21.00 WIB. Saat malam hari, Tegal Simbah membuka kedai kopi. Waterboom di Tegal Simbah hanya dibuka pukul 09.00 WIB-17.00 WIB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya