SOLOPOS.COM - Ilustrasi tawuran (JIBI/Harian Jogja/Dok.)

Harianjogja.com, SLEMANTersangka kasus tawuran yang masih aktif sebagai siswa tetap diberikan hak belajar meski dititipkan di Lembaga Sosial Dinas Sosial Provinsi DIY. Namun proses hukum tetap berjalan.

Kapolres Sleman AKBP Ihsan Amin menjelaskan pihaknya sudah menitipkan empat tersangka yang masih bawah umur di lembaga sosial milik Dinsos DIY.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Bagi yang masih bersekolah tetap kami fasilitasi, kami titipkan ke lembaga sosial tetap dalam pembinaan dan diberikan hak belajar. Tapi proses hukum berlanjut,” kata Kapolres Selasa (17/6/2014).

Sementara itu Kabid Kurikulum, Disdikpora Sleman, Eri Widarayana menambahkan pihaknya terus melakukan koordinasi dengan Polres Sleman terkait hak pelajar yang ditahan terutama mereka yang harus mengikuti ujian kenaikan.

Sedangkan untuk pelajar yang sudah mengikuti Ujian Nasional (UN) dan dinyatakan lulus tapi kini ditahan, maka pihak sekolah diminta tetap menyerahkan ijazah karena sudah menjadi haknya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya