SOLOPOS.COM - Anak yang berdoa setelah salat. (Freepik)

Solopos.com, SOLOSalat istikharah merupakan salat sunah yang biasa digunakan oleh seorang muslim untuk menentukan pilihan. Untuk melaksanakan amalan ini, harus mengetahui tata cara salat istikharah agar mendapat petunjuk Allah SWT.

Meski semua salat sunah baik, namun, salat istikharah dilaksanakan dalam setiap urusan seperti menentukan nasib, jodoh, karier, dan lainnya. Salat sunah ini berjumlah dua rakaat dan dibiasanya didirikan untuk menentukan pilihan yang mendesak.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Baca Juga: Tata Cara Mandi Wajib Lengkap dengan Doa Bacaan Niatnya

Dikutip dari Liputan6, salat sunah istikharah diyakini ampuh untuk mejadi petunjuk dari dua pilihan. Petunjuk dari amalan sunah ini dapat berupa isyarat, mimpi, dan simbol-simbol. Tak heran jika setelah salat istikarah, hati menjadi lebih tenang karena sudah menyerahkan urusan kepada Allah SWT.

Namun jika belum puas, bila menjalankan salat ini sekali atau dua kali lagi. Salat ini bisa dilaksanakan kapan saja, baik pagi atau pun malam. Namun tidak diperbolehan salat setelah salat ashar hingga maghrib. Berikut tata cara melaksanakan salat istikharah beserta doanya:

1.Membaca niat shalat istikharah
Usholli sunnatal istikharah ra’ataini lillahi ta’ala,” Artinya: “Aku berniat salat istikharah dua rakaat karena Allah ta’ala.”
2.Takbiratul ihram, dilanjutkan membaca doa iftitah dan Surat Al Fatihah
3. Pada rakaat pertama setelah membaca Surat Al fatihah dilanjutkan dengan membaca Surat Al-Kafirun seperti yang disunahkan Syekh Wahbah.
4. Ruku’
5. I’tidal
6. Sujud pertama dengan tuma’ninah
7. Duduk di antara dua sujud
8. Sujud kedua dengan tuma’ninah
9. Berdiri untuk rakaat kedua. Pada rakaat ini setelah membaca Al Fatihah dilanjutkan dengan membaca Surat Al Ikhlas
10.Dilanjutkan ruku hingga tahiyat akhir dan diakhiri salam

Setelah mendirikan salat istikharah dapat membaca bacaan doa seperti yang dikutip dari Suara:Allahumma inni astakhiruka bi ‘ilmika, wa astaqdiruka bi qudratika, wa as-aluka min fadhlika, fa innaka taqdiru wa laa aqdiru, wa ta’lamu wa laa a’lamu, wa anta ‘allaamul ghuyub,

Allahumma fa-in kunta ta’lamu hadzal amro [menyebutkan persoalannya] khoiron lii fii ‘aajili amrii wa aajilih (aw fii diinii wa ma’aasyi wa ‘aqibati amrii) faqdur lii, wa yassirhu lii, tsumma baarik lii fiihi,

Allahumma in kunta ta’lamu annahu syarrun lii fii diini wa ma’aasyi wa ‘aqibati amrii (fii ‘aajili amri wa aajilih) fash-rifnii ‘anhu, waqdur liil khoiro haitsu kaana tsumma rodh-dhinii bih,

Artinya:  Ya Allah, sesungguhnya, aku memohon kebaikan kepada-Mu dengan ilmu-Mu, aku memohon kemampuan kepada-Mu dengan kekuasaan-Mu dan aku memohon kepada-Mu dari anugerah-Mu yang Agung. Sesungguhnya, Engkau Mahakuasa sedang aku tidak kuasa, Engkau Mahatahu sedang aku tidak mengetahui, Engkaulah Dzat yang Maha Mengetahui perkara yang gaib,

Ya Allah, apabila Engkau mengetahui bahwa urusan ini [menyebutkan persoalannya] adalah baik bagiku dalam agamaku, kehidupanku, dan akhir urusanku, maka tentukanlah untukku, mudahkanlah jalannya dan berkahilah aku di dalamnya

Dan apabila Engkau mengetahui bahwa urusan ini adalah buruk bagiku dalam agamaku, kehidupanku dan akhir urusanku, maka jauhkanlah ia dariku dan jauhkanlah diriku darinya, tentukanlah untukku apapun yang terbaik, kemudian jadikanlah aku ridha dengannya.

Baca Juga: Doa Berkendara Agar Diberikan Keselamatan Sampai Tujuan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya