SOLOPOS.COM - Saham Emiten

Solopos.com, JAKARTA–Kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 11% mulai 1 April 2022, diproyeksi akan berdampak pada sejumlah emiten di seluruh sektor.

“Hampir semua emiten terdampak karena penjualan barang dan jasa wajib PPN,” kata Head of Investment Research Infovesta Utama Wawan Hendrayana, Kamis (24/3/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca Juga: Harga Minyak Goreng Naik, Emiten Sawit di Bursa Saham Ikut Melejit

Kenaikan PPN, imbuh Wawan, akan memicu kenaikan harga jual. Hal ini bisa memengaruhi tingkat penjualan, terutama bagi usaha ritel.

Meski demikian, dia menilai dampak dari kenaikan ini tidak akan terlalu signifikan. Berlanjutnya pemulihan ekonomi dinilainya bisa mengimbangi potensi kenaikan harga barang akibat kebijakan ini.

“Saya kira dampak tidak signifikan, pasar masih bisa menyerap terutama dalam situasi recovery. Di sisi lain dari sisi pendapatan pajak naiknya mencapai 10%,” kata dia.

Sebelumnya, emiten restoran PT Sarimelati Kencana Tbk, perusahaan pemegang hak waralaba Pizza Hut di Indonesia, belum bisa memperkirakan dampak dari kenaikan PPN terhadap penjualan secara keseluruhan.

Baca Juga: Permintaan Domestik Berperan Terhadap Perbaikan Kinerja Emiten

Sekretaris Perusahaan Sarimelati Kencana Kurniadi Sulistyomo mengatakan PZZA akan melihat sejauh mana implementasi kebijakan tersebut dalam kurun tertentu sebelum memutuskan langkah selanjutnya pada strategi bisnis.

“Daya beli masyarakat tentunya akan terpengaruh, bebannya naik 1%. Namun bagaimana dampaknya ke penjualan akan terlihat kalau sudah berjalan nanti, setidaknya setahun akan kami lihat bagaimana pengaruhnya ke daya beli,” kata dia.

Berita ini telah tayang di Bisnis.com berjudul PPN Naik Jadi 11 Persen Mulai 1 April 2022, Emiten Apa yang Terdampak?

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya