SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/dok)

ILUSTRASI (JIBI/SOLOPOS/Dok)

ILUSTRASI (JIBI/SOLOPOS/Dok)

Solopos.com, SOLO — Rencana kenaikan tarif parkir di Kota Solo, membuat Pemkot Solo juga mewacanakan pembuatan park and ride untuk mengurangi kawasan parkir di dalam kota.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Yosca Herman Sudrajad mengatakan wacana itu akan diterapkan setelah penggarapan sembilan koridor bus Batik Solo Trans (BST) selesai.

“Grand design itu sudah ada. Sekarang baru kami pilih lokasi yang siap menyediakan lahan parkir luas di perbatasan kota. Di Jurug itu sudah ada, tetapi di wilayah barat, selatan dan utara ini yang belum ada,” ujarnya kepada wartawan di Balai Kota, Sabtu (28/9/2013).

Sementara itu, Wali Kota Solo, F.X. Hadi Rudyatmo (Rudy), menyampaikan kenaikkan zona di tepian jalan umum percuma selama penerapannya tak sesuai aturan.

“Dinaikkan itu percuma kalau tidak dilakukan sesuai dengan aturan tarifnya. Soal nanti pengawasan seperti apa kami belum mengerti. Penerapan zonasi selama ini belum sesuai dengan kondisi riil,” ungkapnya.

Lantaran hal itu pihaknya menilai kenaikkan zona sah dilakukan tapi tak diterapkan di jalan protokol.

Alasannya, pemkot berencana mensterilkan jalan protokol dari parkir kendaraan di 2014. “Dari rencana itu tentu kami harus cari solusi seperti mencari kantong parkir serta solusi untuk para jukir yang selama ini mengelola parkir di jalan protokol,” jelasnya.

Rudy menyebut pencarian kantong parkir di kawasan sekitar jalan protokol seperti Jl. Slamet Riyadi masih sangat memungkinkan.

“Seperti lahan belakang Sriwedari itu masih luas. Nanti para pemilik kendaraan yang menuju ke beberapa kawasan di daerah itu didorong menggunakan fider kecil seperti becak,” tukasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya