Solopos.com, SOLO — Pasar Malam Sekaten yang digelar di Alut dan Alkid Keraton Solo mendapatkan beberapa kritik pedas dari warga, mulai dari tarif parkir yang melambung, kehilangan barang di parkiran, hingga harga stan yang terlalu mahal.
Selain itu ada keluhan lain mengenai harga tiket panggung hiburan yang dianggap terlalu mahal dan suara yang mengganggu ketenangan penghuni sekitar. Menanggapi keluhan tersebut, Penasihat EO Diana Ria Enterprise selaku penyelenggara Pasar Malam Sekaten, Muntohar, menyebut sudah berusaha maksimal.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Ia mengatakan masalah parkir yang paling sering dikeluhkan bukan dalam ranah EO Diana Ria Enterprise. “Ya banyak keluhan ke kami, sampai Mas Wali Kota kemarin juga menanggapi. Untuk masalah parkir, terutama tarif yang naik, itu bukan wewenang atau ranah kami,” ujarnya saat dihubungi Solopos.com, Rabu (21/9/2022).
Menurut Muntohar, masalah parkir itu ranahnya Dinas Perhubungn (Dishub) Kota Solo, termasuk lokasi parkir yang disediakan masyarakat sekitar lokasi Pasar Malam Sekaten. “Kami tidak mengambil sepeser pun uang parkir tersebut,” jelasnya.
Muntohar tidak menampik adanya juru parkir yang meminta tarif melebihi ketentuan. Ia mengaku sudah berusaha mencegah dengan menegur tukang parkir yang mematok tarif hingga Rp5.000 untuk motor dan Rp20.000 untuk mobil.
Baca Juga: Farel Prayoga Tampil di Sekaten Solo Rabu Malam, Harga Tiketnya Mulai Rp75.000
“Kemarin ya gitu, saya parkir dimintai Rp20.000 di Alkid, saya tegur, enggak apa-apa kalau saya yang dimintai segini, tapi kalau yang lain jangan, tetap diberi harga sewajarnya saja,” jelasnya.
Mengenai masalah Pasar Malam Sekaten Solo, Muntohar menyebut sudah berusaha maksimal untuk menyemarakkan acara. Dengan banyaknya wahana permainan, spot-spot hiburan, hingga penataan stan yang rapi. Meskipun tetap ada kendala minor seperti kelistrikan, Pasar Malam Sekaten sangat diupayakan menjadi hiburan baru untuk masyarakat.
“Semua yang ada di Pasar Malam Sekaten dilakukan secara maksimal. Mulai dari permainannya yang variatif, stan jualan juga kita buat rapi, panggung hiburan kita juga buat semarak, kami berusaha maksimal untuk memberikan hiburan yang memuaskan masyarakat Kota Solo,” jelasnya.
Baca Juga: Parkir Mobil hingga Rp20.000, Pengunjung Sekaten Solo Ngadu ke Gibran