SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Harianjogja.com, JOGJA– DPRD Kota Jogja mempertanyakan penurunan target retribusi dalam struktur Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) 2015 dibanding target pendapatan retribusi pada 2014 yaitu dari Rp42,4 miliar menjadi Rp38,8 miliar.

“Perlu ada penghitungan ulang mengenai potensi pendapatan dari sektor retribusi karena seharusnya pendapatan mengalami kenaikan dari tahun ke tahun,” kata Juru Bicara Fraksi PKS Bambang Anjar Jalumurti saat penyampaian pandangan umum fraksi atas nota keuangan RABPD 2015, Selasa (25/11/2014).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Fraksi tersebut juga mengusulkan penghitungan potensi pendapatan bisa melibatkan tim independen sehingga penghitungan bisa dilakukan lebih objektif.

Hal senada disampaikan Ketua Fraksi PPP Supriyanto Untung yang juga mempertanyakan penurunan target pendapatan retribusi tersebut.

“Jumlah reklame luar ruang sangat banyak, tetapi mengapa target pendapatan retribusi justru menurun,” katanya.

Selain menyoroti pengurangan pendapatan dari sektor retribusi, di dalam rapat paripurna penyampaian pandangan umum fraksi tersebut juga menyoroti meningkatnya belanja pegawai dari Rp532,6 miliar pada tahun ini menjadi Rp783,1 miliar pada tahun depan. Total belanja daerah pada RAPBD 2015 tercatat sebanyak Rp1,7 triliun atau meningkat dibanding tahun anggaran 2014 sebesar Rp1,42 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya