SOLOPOS.COM - Ilustrasi pencari kerja (JIBI/Solopos/Antara/R. Rekotomo)

Solopos.com, WONOGIRI — Target 1.500 pencari kerja (pencaker) pendaftar di Virtual Job Fair Dinas Tenaga Kerja (Diskaner) Wonogiri tidak tercapai. Virtual job fair yang digelar sepanjang 17-25 Mei 2022 hanya diikuti sebanyak 607 pencari kerja.

Sub Koordinator Penempatan Tenaga Kerja Disnaker Wonogiri, Joko Prihaarjanto, mengatakan ada beberapa faktor rendahnya animo masyarakat melamar di virtual job fair kali ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pertama, sekolah-sekolah, khususnya SMK yang memiliki bursa kerja khusus (BKK) sudah mengadakan rekrutmen mandiri dengan perusahaan-perusahaan. Sehingga lulusan SMK sudah terserap ke perusahaan-perusahaan yang bekerja sama dengan BKK di sekolah.

“Mungkin yang mendaftar di sini [virtual job fair] hanya tinggal sisanya. Mereka yang mendaftar pada virtual job fair yang belum bekerja melalui rekrutmen BKK sekolah,” kata Joko saat ditemui Solopos.com, Jumat (27/5/2022).

Kedua, sosialasi tentang job fair tidak tersampaikan dan tidak diterima masyarakat dengan baik. Hal itu karena banyaknya libur sebulan menjelang virtual job fair dilaksanakan.

Baca Juga: Program Kartu Prakerja Resmi Dibuka, Hati-Hati Penipuan!

Sosialisasi dilakukan dengan cara memasang spanduk di tujuh persimpangan jalan strategis yang banyak dilewati warga. Disnaker juga sudah menyebarkan informasi tentang kegiatan tersebut di kecamatan-kecamatan di Wonogiri.

“Sosialisasi di media sosial dan radio juga sudah kami lakukan. Mungkin karena ada lebaran dan banyak tanggal merah, sosialisasi tidak tersampaikan dan tidak diterima dengan maksimal oleh masyarakat,” kata Joko.

Ketiga, pengurus BKK kurang efektif dalam memberikan informasi kepada lulusannya tentang virtual job fair. Hal itu terbukti dengan masih banyaknya para pecaker yang bingung dan merasa kesulitan mendaftar pada virtual job fair.

Bahkan dua hari sebelum masa penutupan job fair, masih banyak pencaker yang bertanya cara mendaftarnya. Padahal 43 BKK sudah diundang Disnaker untuk melakukan bimbingan teknis terkait aplikasi yang digunakan saat virtual job fair.

Baca Juga: Program Kartu Prakerja, Cerita Sukses Indonesia di Masa Pandemi

“Tapi kenyataanya masih banyak pencaker yang bingung. Saya mengharapkan, pengurus BKK di sekolah-sekolah mengajarkan tentang dunia kerja sejak siswa kelas X. Mereka harus sudah diajarkan tentang bagaimana dan di mana cara mendaftar kerja,” ucap dia.

Sulit Sinyal

Keempat, para pencaker yang berada di daerah-daerah tertentu dimungkinkan terkendala jaringan internet. Pencaker yang berdomisili di daerah sulit sinyal internet sehingga animo untuk mengikuti job fair rendah.

“Semua proses rekrutmen dilakukan secara daring,” katanya.

Joko mengatakan Disnaker Wonogiri akan kembali mengadakan virtual job fair pada Septemer 2022 mendatang. Ia menargetkan pencaker yang mengikuti job fair tersebut akan jauh lebih banyak dari pada job fair kali ini.

Baca Juga: HASIL SURVEI : Telkom Jadi Tempat Favorit Pencari Kerja

Disnaker akan menyosialisasikan virtual job fair selama tiga bulan sebelum acara dilaksanan. Sehingga masyarakat benar-benar tahu ada kegitan virtual job fair.

“Jadi angkatan kerja yang belum mengikuti dan belum terserap ke dunia kerja pada job fair kali ini bisa mengikuti job fair September nanti. Kami juga memberi wadah bagi anak-anak SMA yang mungkin tidak jadi melanjutkan ke perguruan tinggi dan memilih bekerja. Mereka bisa mengikuti job fair iut, nantinya,” jelasnya.

Luring

Joko mengatakan job fair tahun 2023 akan diselenggarkan secara luring. Hal itu dinilai lebih bisa mengakomodir banyak pencaker.

“Para pencaker bisa langsung datang ke perusahan-perusahaan yang ingin dituju dan bisa langsung bertemu dengan perekrutnya. Itu lebih memudahkan dalam mencari kerja,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya