SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Solopos/Dok)

Ilustrasi

Klaten (Solopos.com)–Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten berencana menurunkan target pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pajak pertambangan batu dan pasir Galian Golongan C dari Rp 2 miliar menjadi Rp 1,2 miliar.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala Bidang (Kabid) PAD pada Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD), Andrainto saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Senin (25/7/2011), menjelaskan semula target PAD dari sektor pajak Galian Golongan C tahun ini mencapai Rp 2 miliar.

Akan tetapi, imbuh dia, memasuki semester satu tahun 2011 ini, capaian PAD dari sektor itu hanya Rp 570.892.000.

“Kami mengakui penarikan pajak dari sektor ini tidak maksimal. Hal itu bisa disebabkan kurang tegasnya petugas penarik pajak dan kurang tertibnya para wajib pajak. Kendati jalur bagi truk penambang pasir sudah ditentukan, nyatanya para sopir itu memilih jalan tikus agar terbebas dari kewajiban membayar pajak. Atas dasar itu, target PAD dari sektor ini kami turunkan,” terang Andrainto.

Lebih lanjut, Andrainto menjelaskan, tahun 2010 silam target PAD dari sektor Galian Golongan C mencapai Rp 2 miliar. Akan tetapi, realisasi penarikan pajak tahun itu mencapai Rp 1,6 miliar. Tingginya intensitas hujan dan adanya erupsi Gunung Merapi dinilai menjadi penyebab utama tidak tercapainya target PAD di tahun 2010 itu.

(mkd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya