SOLOPOS.COM - One Krisnata saat menemui pendukungnya di depan kantor KPU Klaten, Sabtu (5/9/2020). (Solopos.com/Ponco Suseno)

Solopos.com, KLATEN – Pasangan calon (paslon) bupati-wakil bupati, One Krisnata-Muhammad Fajri alias ORI bakal mengandalkan pola getok tular guna menghimpun suara di Pilkada 2020. Hal ini bakal dilakukan untuk mencapai target memenangkan pilkada 2020.

Mesin politik ORI dinilai sudah siap bekerja optimal guna meraih kemenangan dengan perolehan suara di atas 50 persen. Calon bupati (cabup) One Krisnata mengatakan tim pemenangan ORI saat ini sudah solid dan profesional. Tim ini sudah terstruktur dan menyebar hingga tingkat desa/dukuh di Kabupaten Bersinar.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

"Tim pemenangan saat ini sudah tahu apa yang harus dikerjakan. Saya cukup dapat laporan dari tim ini. Di tengah pandemi Covid-19, tentu strateginya berubah. Kami akan mengandalkan getok tular saat kampanye nanti. Target kami menang, menang, dan menang. Kami mematok dapat menang dengan majority rule [di atas 50 persen+1]," kata One Krisnata, saat ditemui wartawan di KPU Klaten, Sabtu (5/9/2020).

Bupati Yuni: Sragen Zona Merah Covid-19, Klaster Naker RSUD Mendominasi

Kampanye

One Krisnata mengatakan ORI memilih tagline Memakmurkan Bumi, Mensejahterakan Umat di masa kampanye. Paslon ORI bertekad memajukan Klaten yang lebih baik di waktu mendatang.

Ekspedisi Mudik 2024

"Kami hadir di sini untuk menggantikan petahana [cabup petahana]. Ini menjadi permintaan masyarakat dan saya," katanya.

Hal senada dijelaskan Ketua Tim Pemenengan ORI, Maskuri Nanang. Sejauh ini, One Krisnata sudah memiliki sejumlah sukarelawan yang tersebar di berbagai daerah di Kabupaten Bersinar.

Hal itu akan dilengkapi dengan mesin partai politik (parpol) pengusung. Berbekal kekuatan tersebut, ORI optimistis dapat meraih kemenangan di Pilkada Klaten 2020.

"Istilahnya, kami tinggal pencet tombol saat ini [guna menggerakkan mesin parpol, sukarelawan, dan lainnya]. Kami optimistis dapat meraih kemenangan, baik dua paslon atau pun tiga paslon yang akan bertarung di Pilkada 2020. Jika paslon yang maju tiga, target kami bisa meraup suara di atas 50 persen," katanya.

Menjamur Era 1980-An, Ini Geng-Geng Yang Pernah Eksis di Kota Solo

Lawan

Sebagaimana diketahui, paslon ORI akan bertarung dengan dua paslon lain di Pilkada Klaten 2020. Kedua paslon itu, yakni Sri Mulyani-Yoga Hardaya (Mulyo) dan Arif Budiyono (ABY)-Harjanta (HJT).

Paslon ORI mengantongi modal politik berupa 13 kurai di DPRD Klaten. Jumlah itu berasal dari Partai Demokrat (tiga kursi), Partai Gerindra (lima kursi), dan PKS (lima kursi).

Sedangkan, Mulyo diusung PDIP (19 kursi) dan Partai Golkar (tujuh kursi). Paslon ABY-HJT diusung PAN (empat kursi), PKB (empat kursi), PPP (dua kursi), dan Partai Nasdem (satu kursi).

"Kami yakin paslon ORI menang dengan suara mencapai 65 persen," kata Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Klaten, Mujaeroni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya