SOLOPOS.COM - Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono, meninjau penyaluran bantuan tunai PPKM Darurat di Desa Sigeblog Kecamatan Banjarmangu. Senin (12/7/2021). (Istimewa)

Solopos.com, BANJARNEGARA — Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono, meninjau penyaluran bantuan tunai PPKM Darurat di Desa Sigeblog Kecamatan Banjarmangu. Senin (12/7/2021).

Budhi Sarwono sengaja tidak mengenakan seragam dinas dan tanpa formalitas serta pemberitahuan, karena ingin tahu langsung kondisi di lapangan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Jadi saya ke Sigeblog ini tujuannya sidak. Alhamdulillah sudah sangat tertib. Dan saya terima kasih para petugas baik ASN, TNI, Polri, petugas Kantor Pos, hingga perangkat desa sangat bijak menjaga dan melayani. Warga juga sangat tertib,” pujinya.

Dia melihat langsung ada warga yang ketinggalan salah satu berkas, kemudian diantar pulang untuk mengambil berkas dimaksud oleh perangkat desa. “Tadi juga ada nenek sepuh yang sulit jalan, petugas dengan sigap membantunya. Kami terima kasih sekali,” imbuhnya.

Baca Juga: Kudus Kian Pulih, Tinggal Dua Desa Berstatus Zona Merah

Menurut Budi, bantuan langsung tunai (BLT) untuk masyarakat kurang mampu yang terdampak adanya wabah Covid-19, melalui program BLT jaring pengaman sosial (JPS) PPKM Darurat.

Bupati mengatakan kebijakan ini adalah menindaklanjuti Instruksi Menteri Dalam Negri Nomor 15 Tahun 2021, tentang pemberlakuan PPKM Darurat Covid-19 di Jawa dan Bali.

“Perlu saya sampaikan, bahwa Pemerintah Kabupaten Banjarnegara selalu mendukung apa yang memang menjadi arahan Pemerintah Pusat. PPKM Darurat ini ditetapkan berdasarkan kedisiplinan masyarakat yang mulai pudar dalam menerapkan adaptasi kebiasaan baru. Pak Bupati selalu menyampaikan, silahkan tetap beraktifitas, akan tetapi protokol kesehatan jangan dikesampingkan,” katanya.

Baca Juga: Anak-anak Jateng Mulai Divaksin Covid-19, Diawali Dari Semarang

Kampanye Penerapan Prokes

Pemerintah Kabupaten Banjarnegara akan selalu hadir untuk masyarakat, berusaha hadir dalam memberikan tanggung jawab kepada masyarakat dalam memberikan masyarakat, serta melakukan kampanye penerapan prokes.

“Prokes tetap harus dipatuhi, jangan pudar disiplinnya, jangan sampai lengah karena terlalu terlena dengan kebiasaan lama. Pak Bupati pingine, panjenengan kabeh sing pada sehat, adoh sekang covid, bisa nyambut gawe, rejekine lancar, berkah barokah. [Pak Bupati ingin Anda semua sehat, jauh dari Covid-19, bisa bekerja, rezeki lancar, berkah barokah]. Mudah-mudahan Allah SWT, mengabulkan harapan panjenengan semua, serta senantiasa memberikan kita semua dan Banjarnegara umumnya, perlindungan dari Allah,” imbuhnya.

Dalam penyaluran BLT tersebut, Pemkab bekerja sama dengan PT Pos Indonesia. Launching dan penyaluran bantuan yang bekerja sama dengan dengan menggandeng PT Pos Indonesia, dengan jumlah penerima sebanyak 61 KK, masing-masing menerima Rp300.000.

Baca Juga: Ada Banyak Formasi CPNS Pemprov Jateng yang Masih Kosong Peminat, Ini Daftarnya

BLT JPS PPKM Darurat ini menggunakan anggaran yang bersumber dari APBD Kabupaten Banjarnegara Tahun 2021 sebesar Rp5.163.980.000, dengan total penerima manfaat ditargetkan sebanyak 16.658 KPM.

Dari jumlah itu, sebanyak 17.000 KK yang terdampak, masing-masing menerima bantuan tunai sebesar Rp300.000, dan akan dilakukan di seluruh wilayah Kabupaten Banjarnegara secara bertahap pada tanggal 10-19 Juli 2021 (5 hari utama dan 4 hari tambahan).

Penerima bansos, Mainah, mengaku sangat terbantu dengan adanya bansos itu. “Syukur Alhamdulillah diparingi [diberi] bantuan. Niki banget manpangati [Ini sangat bermanfaat]. Matur nuwun [terima kasih] Pak Bupati,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya