SOLOPOS.COM - Waduk Krisak (JIBI/SOLOPOS/Dok)

Waduk Krisak (JIBI/SOLOPOS/Dok)

WONOGIRI — Tanggul Waduk Krisak, Wonogiri terancam ambles menyusul pecahnya gorong-gorong tempat air dari waduk tersebut mengalir ke saluran irigasi. Gorong-gorong tersebut berada di badan bendung atau tanggul.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pemerintah Kecamatan Selogiri mengaku sudah menyampaikan hal tersebut kepada Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS). Camat Selogiri, Bambang Haryanto, mengatakan gorong-gorong yang pecah itu berada di badan bendung atau tanggul Waduk Krisak. Jika terus dibiarkan derasnya semburan air akan mengikis dinding gorong-gorong dan akhirnya membuat tanggul ambles. Bambang mengaku sudah melaporkan perihal pecahnya gorong-gorong tersebut ke BBWSBS.

“Saya harap segera ditangani, sebab kalau tanggul terlanjur ambles bisa membahayakan. Bisa memicu tanggul ambrol,” ungkap Bambang, saat ditemui Solopos.com di ruang kerjanya, Jumat (8/2/2013).

Hal senada diungkapkan Mantri Pengairan Selogiri, Aris Sasono, saat dihubungi terpisah, Jumat. Dia menjelaskan kerusakan gorong-gorong sudah terjadi beberapa waktu lalu. Gorong-gorong itu menjadi tempat melintasnya air yang mengalir dari dua pintu waduk.

Dia menjelaskan Waduk Krisak memiliki dua pintu, masing-masing selebar 80 sentimeter (cm). Saat musim kemarau, biasanya pintu air dibuka salah satu untuk memenuhi kebutuhan air petani di lima desa Kecamatan Selogiri. Semburan air ini yang disebutnya bisa mengikis dinding gorong-gorong.

“Dibuka sedikit saja sekitar 4-5 drat artinya pintu membuka 5-6 cm, air sudah mengalir deras. Itu sudah mengkhawatirkan, apalagi kalau dibuka semua,” ujar Aris.

Selain bermasalah dengan kondisi tanggul, Waduk Krisak juga dinilai kritis lantaran ketinggian sedimen atau endapan telah mencapai lima meter. Bambang menjelaskan dengan ketinggian 13,5 meter dan luas area 40 hektare, Waduk Krisak hanya mampu mengairi kurang dari 400 hektare lahan pertanian di lima desa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya