SOLOPOS.COM - Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, meninjau perbaikan tanggul laut yang jebol di kawasan Tambak Lorok, Kota Semarang, Rabu (25/5/2022). (Solopos.com-Humas Pemprov Jateng)

Solopos.com, SEMARANG — Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, akan mengaudit seluruh bangunan di pesisir, khususnya kawasan Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang. Hal ini dilakukan pasca-peristiwa jebolnya tanggul laut di kawasan tersebut hingga menyebabkan banjir rob, Senin (23/5/2022).

Rencana melakukan audit bangunan di kawasan Pelabuhan Tanjung Emas itu disampaikan Ganjar seusai meninjau kawasan Tambak Lorok, Kota Semarang, Rabu (25/5/2022). Kampung nelayan di Semarang yang sempat dikunjungi secara incognito oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat Pilpres 2019 lalu itu merupakan salah satu daerah yang terdampak banjir rob.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ganjar mengatakan dua hari pasca-banjir rob yang melanda kawasan Pelabuhan Tanjung Emas ternyata ditemukan setidaknya tiga tanggul yang jebol. Ia mengklaim sejak Selasa (24/5/2022), tanggul-tanggul yang jebol itu telah ditangani.

“Jadi ternyata ditemukan satu tanggul lagi yang bocor. Kemarin kita menemukan dua, satu sudah diselesaikan [ditambal] kemarin dua jam. Saya terima kasih kawan-kawan bekerja sangat cepat,” ujar Ganjar.

Mantan anggota DPR itu menjelaskan, saat ini para petugas juga tengah berupaya menyelesaikan penanganan pada tanggul yang bocor sepanjang 20 meter. Ganjar juga memantau ketinggian air laut sampai tadi malam sudah rendah.

Baca juga: Rekor! Genangan Air Rob Semarang Setinggi Leher

“Kemudian hari ini kerja sama dengan masyarakat, saya dilihatkan tadi pagi koordinasi dengan warga dan kepolisian bagus, semuanya ikut sekarang dikerjakan,” ujarnya.

Ganjar mengatakan, setelah tiga titik tanggul bocor selesai ditangani akan sangat membantu untuk mencegah. Ganjar juga setuju dengan ide dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali-Juana agar mengaudit bangunan yang ada di sekitar pesisir laut.

“Kalau itu nanti auditnya bagus aman ya jalan. Kalau enggak ya segera kita perbaiki,” ujarnya.

Baca juga: Kisah Heroik Sukarelawan Evakuasi Korban Banjir Rob di Semarang

Seperti diberitakan Solopos.com sebelumnya, banjir rob melanda kawasan Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang, Senin siang. Kenaikan ketinggian air laut serta jebolnya tanggul membuat air limpasan dari laut ke darat atau rob menjadi deras dan menggenangi kawasan pelabuhan.

Total ada sekitar tiga kelurahan di Kecamatan Semarang Utara yang terdampak banjir rob itu. Hingga Selasa kemarin, banjir rob itu tak kunjung surut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya