SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Makassar–Musibah tanah longsor terjadi di Kecamatan Wara Barat, Kota Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel), Senin (9/11).  Akibat bencana yang terjadi sekitar pukul 03.00 WIB itu, 14 orang dilaporkan tewas.

Walikota Palopo, HPA Tenri Adjeng mengatakan ada 51 titik longsor di KM 20 hingga KM 30, Jalan poros propinsi dari Palopo menuju Tana Toraja. Hingga pukul 15.00 Wita, tim evakuasi sudah menemukan 14 korban tewas dan mengidentifikasi 15 rumah yang roboh tertimpa tanah longsor.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Semua korban yang sudah dievakuasi segera dimakamkan, meski beberapa di antaranya sudah tidak bisa dikenali dan beberapa bagian tubuhnya sudah hilang,” ujar Tenri Adjeng.

Tenri Adjeng menambahkan proses evakuasi korban longsor saat ini di bawah kendali Kodim 1403 Sawerigading. Alat berat yang diturunkan dalam proses evakuasi baru berupa 1 eskavator dan 1 bulldozer.

“Saat ini kami berusaha meminta bantuan Gubernur dan Menteri Sosial untuk membantu nasib para pengungsi yang kehilangan rumah,” ujar Tenri Adjeng.

Sementara itu, posko penampungan korban tanah longsor dipusatkan sementara di gedung Sekolah Dasar di Kelurahan Battang Barat, Kecamatan Wara Barat, Palopo. Tim SAR Unhas juga sudah diterjunkan ke lokasi bencana.

dtc/isw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya