SOLOPOS.COM - Evakuasi hewan ternak korban bencana Banjarnegara, Sabtu (13/12/2014). (JIBI/Solopos/Antara/Idhad Zakaria)

Sejumlah personel Search and Rescue (SAR) dan Taruna Siaga Bencana (Tagana) mengevakuasi hewan ternak warga korban tanah longsor yang masih hidup di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Banjarnegara, Jawa Tengah, Sabtu (13/12/2014). Tanah longsor, Jumat (12/12/2014) sore, menimbun 40 rumah di desa itu. (JIBI/Solopos/Antara/Idhad Zakaria)

Evakuasi hewan ternak korban bencana Banjarnegara, Sabtu (13/12/2014). (JIBI/Solopos/Antara/Idhad Zakaria)

Kanalsemarang.com, SEMARANG – Gerakan Pemuda Ansor mengerahkan 300 anggota Banser Tanggap Bencana ke lokasi bencana tanah longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, guna membantu proses pencarian dan evakuasi para korban.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Pemberangkatan ratusan banser tanggap bencana dari Wonosobo, Purbalingga, dan Banjarnegara ini sebagai wujud kepedulian GP Ansor kepada masyarakat yang sedang tertimpa musibah,” kata Ketua PP GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas setelah menggelar rapat koordinasi pemberangkatan tim di Semarang, Minggu (14/12/2014).

Ia menjelaskan Banser Tanggap Bencana yang diberangkatkan ke lokasi tanah longsor akan berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk tim SAR gabungan dalam membantu para korban.

“Hingga saat ini situasi di lokasi bencana tanah longsor Banjarnegara masih sulit ditembus Tim SAR gabungan, karena medan yang sangat berat sehingga dibutuhkan banyak personel,” ujarnya seperti dikutip Antara.

Menurut dia, GP Ansor juga menggalang dana solidaritas kemanusiaan untuk meringankan beban korban tanah longsor di Banjarnegara.

“Instruksi ini langsung kepada seluruh pengurus cabang GP Ansor se-Jateng dan nanti disalurkan kepada korban,” katanya.

Sementara itu, DPW Partai Keadilan Sejahtera Jawa Tengah mendirikan posko jenazah di tempat evakuasi korban terkait dengan cukup banyaknya korban yang meninggal dunia.

“Pendirian posko itu atas permintaan dari Badan SAR Nasional, PKS ditugasi sebagai koordinator pemulasaraan jenazah korban longsor,” ujar Ketua Bidang Kepanduan dan Olahraga DPW PKS Jateng Amir Darmanto.

Ia mengatakan para sukarelawan PKS adalah melakukan perawatan jenazah seperti memandikan, menshalatkan, dan mengkafani para jenazah tersebut.

“Selain mendirikan posko jenazah, puluhan sukarelawan PKS dari berbagai daerah dari Solo, Purworejo, Semarang, Pekalongan dan Brebes, juga kami kerahkan ke lokasi tanah longsor guna evakuasi korban,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya