SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Semarangpos.com, KUDUS &mdash;</strong> Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kudus, Rabu (25/7/2018), menetapkan Muhammad Tamzil dan Hartopo sebagai calon bupati dan wakil bupati Kudus terpilih periode 2018-2023. Penetapan pasangan yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu digelar di Hotel Kenari Kudus, Jawa Tengah, Rabu malam.</p><p>Ketua KPU Kabupaten Kudus Moh Khanafi mengungkapkan penetapan M. Tamzil-Hartopo sebagai pasangan calon bupati dan wakil bupati terpilih dilakukan setelah Mahkamah Konstitusi (MK) mengumumkan tidak ada perselisihan hasil Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Kudus sebagai bagian dari pemilihan umum kepala daerah (pilkada) serentak 2018 tertanggal 23 Juli 2018. Berdasarkan surat tersebut, katanya, KPU Kudus tidak tercantum dalam register perkara perselisihan hasil Pilbup Kudus 2018.</p><p>Hal tersebut, kata dia, juga diperkuat dengan surat dari KPU perihal penetapan pasangan calon terpilih tanpa permohonan perselisihan hasil Pilbup Kudus tahun 2018. Pasangan tersebut, kata dia, berdasarkan hasil rapat pleno terbuka mendapatkan perolehan suara sebanyak 213.990 suara.</p><p>Sementara tingkat kehadiran pemilih di Kabupaten Kudus sebesar 84,25% atau naik 4,75% dibandingkan Pilkada sebelumnya. Tingkat partisipasi pemilih pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jateng 2018 juga tinggi karena mencapai 84,26%.</p><p>Pilkada Kudus 2018 diikuti lima pasangan calon, yakni Akhwan-Hadi Sucipto dan Nor Hartoyo-Junaidi yang sama-sama dari calon perseorangan, sedangkan Masan-Noor Yasin diusung PDI Perjuangan, PAN, Partai Demokrat, dan Partai Golkar. Sementara itu, Muhammad Tamzil-Hartopo diusung PKB, PPP, dan Partai Hanura, serta Sri Hartini-Setia Budi Wibowo yang diusung Partai Gerindra, PKS, dan PBB.</p><p>Bupati Kudus terpilih M. Tamzil mengatakan kemenangan yang diraihnya bersama Hartopo merupakan kemenangan masyarakat. "Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kudus," ujarnya.</p><p>Ia menargetkan dalam waktu dekat bisa lebih awal berkomunikasi dengan beberapa pihak terkait. &nbsp;"Kami memiliki target program kerja dalam 100 hari ke depan setelah dilantik," ujarnya.</p><p>Kelancaran pelaksanaan program kerja tersebut, kata dia, tentunya akan disesuaikan dengan kemampuan anggaran daerah. Ia menganggap 100 hari pertama merupakan masa bulan madu, sehingga akan melakukan pengenalan bidang kerja organisasi perangkat daerah (OPD) di Pemkab Kudus.</p><p>"Kami akan melihat kinerja masing-masing OPD. Tentunya kami menginginkan semuanya bekerja maksimal," ujarnya.</p><p><em><strong><a href="http://semarang.solopos.com/">KLIK</a> dan <a href="https://www.facebook.com/SemarangPos">LIKE</a> di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya</strong></em></p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ekspedisi Mudik 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya