SOLOPOS.COM - Ilustrasi - Petugas memakamkan pasien terkorfirmasi positif corona Madiun, Jatim. (Antaranews.com)

Solopos.com, SOLO -- Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Solo mencatat tambahan tiga kasus kematian pada pasien positif Covid-19, Minggu (18/10/2020).

Tambahan tiga kasus kematian itu menjadikan kumulatif jumlah pasien positif corona Kota Solo menjadi 35 orang dari kumulatif 957 kasus positif.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

"Pasien positif Covid-19 yang meninggal itu, dua orang dari Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, dan seorang lainnya dari Kelurahan Gilingan, Banjarsari," ungkap Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Solo, Siti Wahyuningsih, Minggu (18/10/2020).

Taat Protokol Kesehatan, Budi Utomo Jadi Ponpes Siaga Candi Pencegahan Covid-19 Solo

Selain tambahan tiga kasus kematian pada pasien Covid-19, Satgas Solo juga mencatat tambahan 59 kasus baru konfirmasi positif pada akhir pekan kemarin. Tambahan ini membuat kumulatif jumlah kasus positif Covid-19 Kota Solo menjadi 957 orang.

Perinciannya, 61 orang rawat inap, 197 orang isolasi mandiri, 664 sembuh, dan 35 orang meninggal. Sedangkan kumulatif suspek Covid-19 hingga Minggu (18/10/2020) tercatat sebanyak 1.243 orang.

Perinciannya, tujuh orang masih menjalani perawatan, enam orang isolasi mandiri, 1.155 orang sembuh, dan 65 orang meninggal dunia.

Satgas Solo Kesulitan Melacak Pelanggan Warung Soto Kepatihan Kulon Yang Pemiliknya Positif Covid-19

Jumlah kasus kematian pada pasien suspek ini hampir dua kali lipat dari jumlah kematian pada kasus konfirmasi positif Covid-19 Solo.

Kecamatan Dengan Jumlah Kasus Terbanyak

Berdasarkan data per kecamatan, Banjarsari menjadi kecamatan dengan jumlah kasus konfirmasi positif terbanyak, yakni 325 orang. Perinciannya, 239 orang sembuh, 51 orang isolasi mandiri, 21 orang perawatan, dan 14 orang meninggal.

Kemudian Kecamatan Jebres pada posisi kedua dengan 284 kasus positif. Perinciannya, 180 orang sembuh, 72 orang isolasi mandiri, 21 orang perawatan, dan 11 orang meninggal.

Bawaslu Boyolali Perpanjang Pendaftaran Pengawas TPS 10 Kecamatan, Kekurangan Paling Banyak Ngemplak

Selanjutnya Kecamatan Laweyan dengan total kasus positif sebanyak 209 orang. Perinciannya, 153 orang sembuh, 42 orang isolasi mandiri, 11 orang perawatan, dan kasus kematian pasien positif Covid-19 Laweyan, Solo, ada tiga orang.

Kecamatan Serengan dengan jumlah kasus positif 74 orang berada pada urutan keempat. Perinciannya, 52 orang sembuh, 15 orang isolasi mandiri, empat orang rawat inap, dan tiga orang meninggal.

Terakhir Kecamatan Pasar Kliwon dengan kasus positif sebanyak 65 orang. Perinciannya, 40 orang sembuh, 17 orang isolasi mandiri, empat orang perawatan rumah sakit, dan empat orang meninggal dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya