SOLOPOS.COM - Ilustrasi virus corona pemicu Covid-19. (Antara-Dok.)

Solopos.com, SRAGEN -- Jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19 Sragen bertambah 27 orang dua hari terakhir. Perinciannya, delapan kasus baru muncul pada Rabu (14/10/2020) dan 19 kasus muncul pada Kamis (15/10/2020).

Dengan penambahan kasus baru tersebut, jumlah angka Covid-19 Sragen tembus 700 orang. Kabid Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sragen dr Sri Subekti menyampaikan hal itu kepada Solopos.com melalui telepon, Kamis malam.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Meledak Lagi! 16 Warga Klaten Terpapar Covid-19, 1 Orang Meninggal Dunia

Sri Subekti menjelaskan 19 kasus pada Kamis itu terdiri atas empat warga Masaran, satu warga Kedawung, dua warga Gemolong, tiga warga Karangmalang. Kemudian satu warga Sumberlawang, satu warga Jenar, satu warga Sidoharjo, dan enam warga Sragen Kota.

Debat Publik Paslon Pilkada Sukoharjo Sabtu, 4 Panelis Rumuskan 6 Materi

Tambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 Sragen tersebut masih dari hasil pengembangan tracing oleh DKK dan puskesmas. Kepala DKK Sragen dr Hargiyanto menambahkan jumlah kasus positif Covid-19 per Kamis tembus 700 orang.

Simulasi PTM SMAN 3 Solo Jalan Terus Meski Ada Siswa Yang Reaktif Rapid Test

Perinciannya, 157 orang rawat inap, 515 orang sembuh, dan 28 orang meninggal dunia. Hargiyanto menyebut tambahan satu kasus meninggal dunia terjadi pada Rabu dari pasien suspek yang rawat inap di RS Purwodadi, Grobogan.

KPU Sragen: Warga Enggan Ndaftar KPPS Pilkada 2020 Karena Takut Rapid Test 

Swab Test Massal

“Swab test massal selain tracing masih terus berjalan. Selama sepekan terakhir, kami sudah melakukan swab test terhadap 917 orang. Swab test massal jalan terus meskipun sebagian besar masyarakat enggan ikut swab test,” ujarnya.

98 Warga Sukoharjo Terjaring Razia Masker, Kebanyakan Ngaku Lupa

Hargiyanto menyampaikan jumlah kasus Covid-19 yang terus bertambah membuat tempat karantina Technopark Sragen hampir penuh. DKK tengah mencari solusi lantaran jumlah kasus terus meningkat setiap hari.

Muncul 3 Klaster Baru, Solo Tambah 32 Kasus Positif Covid-19 Dalam Sehari

Hargiyatno berharap ada pasien yang sembuh dalam jumlah signifikan sehingga tempat isolasi Technopark masih bisa menampung.

Anak 5 Tahun Ke Atas Boleh Ke Mal, IDAI Solo: Jangan Beri Ilusi Situasi Covid-19 Sudah Aman!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya